BERITA

INSANI

NARASI

KIAT

PILKADA

SENGGANG

VIDEO

Tangkapan layar video detik-detik kecelakaan di overpass, Manahan, Solo. Foto: Istimewa.

Kasus Tabrak Lari di Overpass Manahan Solo Berlanjut, Polisi Digugat Pra-Peradilan

Persidangan perdana praperadilan akan digelar pada Selasa (8/6) di Pengadilan Negeri Solo.

KUASAKATACOM, Solo - Setelah lama tak mendengar kabar kasus tabrak lari di overpass Manahan, Solo, Jawa Tengah, kasus tersebut kini kembali mengemuka. Hal itu tarjadi lantaran Lembaga Pengawalan Penegakan dan Pengawasan Hukum Indonesia (LP3HI) kembali mengajukan gugatan praperadilan terhadap Kapolri dan Kapolresta Solo terkait kasus tersebut.

Suami korban, Martin mengatakan bahwa pihaknya salama ini berharap ada kepastian terkait kasus tabrak lari tersebut. "Keluarga saya di Wamena, Papua juga terus menanyakan bagaimana kelanjutan kasusnya. Kapan selesainya, harapannya kapan ketemu pelakunya. Jika tertangkap saya minta keadilan," tuturnya.

Sementara itu, Ketua LP3HI Arif Sahudi menjelaskan bahwa kasus tabrak lari yang merenggut nyawa Retnoning Tri pada 1 Juli 2019 lalu tidak ada kejelasan hingga saat ini. OLeh karena itu, pihaknya mengambil langkah tersebut.

"Kasus itu hampir dua tahun tidak ada kejelasan, kalaupun tidak ada kepastian penyelidikan kasus ini dihentikan juga tidak apa-apa," ujarnya, Rabu (2/6/2021).

Menurut Arif, pihak keluarga memerlukan kepastian penanganan kasus yang sudah berjalan hampir dua tahun itu. Jangan sampai, lanjut dia, keluarga korban diombang-ambingkan dengan perkara ini.

"Jadi ada berhentinya gitu, ditanya keluarga tidak jelas. Ada peristiwa ada korban, tapi perkara antara jalan tidak, tidak jelas," sambung Arif.

Lebih lanjut, ia mengaku bahwa pihaknya sudah enam kali mengajukan gugatan praperadilan dan akan terus mengajukan praperadilan hingga 10 kali sebagai bahan untuk maju ke MK.

"Target saya sampai 10 kali praperadilan sebagai bahan untuk ke MK agar ke depan ada pembaruan hukum. Jika memang polisi dalam proses penyelidikan tidak mampu ada ruang sebagai proses kontrol yang nanti kita mintakan ke MK," sambungnya.

Sebagai informasi, persidangan perdana praperadilan akan digelar pada Selasa (8/6) di Pengadilan Negeri Solo.

(*)

IKUTI BERITA KUASAKATA.COM SELENGKAPNYA DI GOOGLE NEWS

Komentar

Terkait

Baca Juga

Terkini