BERITA

INSANI

NARASI

KIAT

PILKADA

SENGGANG

VIDEO

Tradisi di Kudus Tak Pernah Ada Hewan Kurban Sapi, Diganti Kerbau 

Sapi merupakan hewan yang disakralkan dalam agama Hindu, sehingga untuk menjaga nilai toleransi, Sunan Kudus menggantikan penyembelihan sapi dengan kerbau.

KUASAKATACOM, Kudus - Perayaan Hari Raya Idul Adha di Kabupaten Kudus terbilang unik. Pasalnya tidak akan ditemui hewan kurban berupa sapi. tradisi di Kudus, hewan kurban yang mana biasanya sapi diganti dengan kerbau. 

tradisi ini telah berlangsung sejak zaman Sunan Kudus dan tetap dipertahankan hingga saat ini sebagai bentuk toleransi. Sejarah tradisi ini tidak lepas dari syiar Islam di tanah Jawa pada abad ke-16 oleh Syech Ja'far Shadiq atau yang lebih dikenal dengan Sunan Kudus.

Pengurus Yayasan Masjid Menara dan Makam Sunan Kudus (YM3SK), Denny Nur Hakim menjelaskan tradisi penyembelihan kerbau sebagai hewan kurban merupakan salah satu ajaran Sunan Kudus dalam syiar Islam pada masa itu.

"Berkurban menggunakan kerbau itu karena masyarakat Kudus sampai saat ini masih memegang teguh ajaran Sunan Kudus untuk tidak menyembelih sapi," kata Denny Nur Hakim pada Senin (17/6/2024).

Ia menjelaskan pada masa Sunan Kudus, mayoritas penduduk di tanah Jawa, terutama di Kudus, masih banyak yang memeluk agama Hindu. sapi merupakan hewan yang disakralkan dalam agama Hindu, sehingga untuk menjaga nilai toleransi, Sunan Kudus menggantikan penyembelihan sapi dengan kerbau.

"Hingga saat ini, masyarakat di Kudus masih berpegang teguh pada tradisi menyembelih kerbau. Selain itu, kambing atau domba juga digunakan sebagai hewan kurban," tambah Denny.

Ngadianto, panitia penyembelihan kurban di musala Baitul Muttaqin, Desa Pedawang, Bae, Kudus, juga mengakui tradisi menyembelih kerbau sudah ada sejak zaman Sunan Kudus.

"Iya, memang dari dahulu menyembelih kerbau. Di sini dan yang lain selalu menyembelih kerbau sejak zaman Sunan Kudus," jelasnya.

tradisi penyembelihan kerbau ini juga tecermin dalam kuliner khas Kudus, seperti soto kerbau dan pindang kerbau, yang menjadi makanan favorit masyarakat setempat.


 

(*)

IKUTI BERITA KUASAKATA.COM SELENGKAPNYA DI GOOGLE NEWS

Komentar

Terkait

Baca Juga

Terkini