Wisuda Undip yang diwakili robot sebagai pengganti mahasiswa, Senin (27/7) kemarin

Wisuda Undip yang diwakili robot sebagai pengganti mahasiswa, Senin (27/7) kemarin

Rektor Undip Beri Keringanan UKT Kepada Mahasiswanya

Rektor Undip menyebut pembebasan UKT itu karena rasa kepedulian kepada mahasiswanya.

Selasa, 28 Juli 2020 | 16:29 WIB - Didaktika
Penulis: Holy . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Semarang - Universitas Diponegoro (Undip) Semarang memberikan keringanan terkait uang kuliah tunggal (UKT) kepada mahasiswanya yang terdampak corona.

Rektor Undip, Prof Dr Yos Johan Utama hingga pekan lalu, pihaknya telah membebaskan UKT untuk 2.750 mahasiwa dari berbagai jurusan. Ia menyebut pembebasan UKT itu karena rasa kepedulian kepada mahasiswanya.

BERITA TERKAIT:
Pemkab Jepara Gandeng Undip Kembangkan Usaha Perikanan dan Pengelolaan Kawasan Konservasi
UNDIP Buka Jalur Ujian Mandiri Program Sarjana
Inovasi Digitalisasi Sistem Mina Padi Mahasiswa SV UNDIP Juarai Ajang Bergengsi Pertamina
Mahasiswa SV UNDIP Juara 2 Olimpiade Single Window 2024
Maria Felicia, Mahasiswa UNDIP Raih Juara I Denok Kenang Semarang 2024

"Meski begitu, penurunan UKT ini kami lakukan secara selektif," ujar Prof Yos, dalam Wisuda ke-159 Undip yang dilakukan secara daring, pada Senin (27/7).

Prof Yos menambahkan, selain membebaskan UKT, pihaknya juga memberi kebijakan berupa pemberian potongan 50% UKT untuk mahasiswa semester 7 dan 9.

Selain itu, ada juga kebijakan pengangsuran pembayaran UKT, penundaan pembayaran UKT, pemberian paket sembako kepada mahasiswa, bantuan uang tunai, serta magang kerja bergaji kepada para mahasiswa yang membutuhkan.

“Semua ini kami lakukan sebagai bentuk kepedulian dan komitmen Undip kepada para mahasiswa yang terdampak pandemi corona serta untuk mempercepat perubahan dan revolusi budaya," pungkas Yos. 
 

***

tags: #universitas diponegoro #mahasiswa #ukt #undip

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI