Wakil Ketua DPR RI Bidang Korkesra, Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI mumbuka Muktamar Pemikiran Dosen Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) yang digelar di UIN Tulungagung, Jawa Timur, pada Senin-Rabu, (5-7 April 2021).

Wakil Ketua DPR RI Bidang Korkesra, Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI mumbuka Muktamar Pemikiran Dosen Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) yang digelar di UIN Tulungagung, Jawa Timur, pada Senin-Rabu, (5-7 April 2021).

Gus AMI Berharap Muktamar Pemikiran Dosen PMII lahirkan Solusi Kebangsaan

Muncul gagasan dan solusi konkrit bagi Indonesia dalam menyelesaikan problem sosial, ekonomi, keagamaan, kebangsaan dan juga kenegaraan.

Senin, 05 April 2021 | 15:59 WIB - Ragam
Penulis: Wisanggeni . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Jakarta- Wakil Ketua DPR RI Bidang Korkesra, Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI hadir sekaligus mumbuka secara resmi muktamar Pemikiran Dosen Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) yang digelar di UIN Tulungagung, Jawa Timur, pada Senin-Rabu, (5-7 April 2021).

Gus AMI mengaku bangga bisa menghadiri muktamar Pemikiran Dosen PMII lantaran serasa bernostalgia dengan organisasi yang ia geluti semasa kuliah di Yogyakarta dulu. Terlebih acara besar itu digelar disaat Indonesia berjuang mencari solusi terbaik terbebas dari pandemi.

BERITA TERKAIT:
Gus AMI: Pesantren Bisa Hadir di Era Society 5.0
Ketum PKB Sebut Sistem Peringatan Dini di Daerah Rawan Bencana Minim
Muncul Varian Omicron, Gus AMI Minta Pemerintah Tutup Akses WNA 
Gus AMI Dukung Permendikbud PPKS
Gus AMI Sebut Jokowi Hebat, Indonesia Presidensi G20

“Saya bersyukur bisa hadir di sini, mengapa? Karena di tengah pandemi, ancaman resesi di belahan dunia menyeruak sebuah acara muktamar Pemikiran Dosen PMII ini,” kata Gus AMI dalam sambutannya.

muktamar tersebut dinilai Gus AMI sangat tepat digelar saat ini. Dia menjelaskan bangsa Indonesia, bahkan dunia, saat ini sedang gelisah sekaligus berjuang mencari solusi yang tepat dan efektif.

“Lalu lahirlah gagasan untuk bersama-sama berfikir menggunakan berbagai kajian, teori dan seluruh ilmu-ilmu yang ada di kampus maupun di luar kampus, wabil khusus para dosen PMII untuk menggagas (dan) mencari solusi problematika itu,” ungkap Gus AMI.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menambahkan, sebagai politisi sekaligus pimpinan di DPR RI, tentu saja mendukung penuh muktamar itu sekaligus berharap muncul gagasan dan solusi konkrit bagi Indonesia dalam menyelesaikan problem sosial, ekonomi, keagamaan, kebangsaan dan juga kenegaraan.

“Di sisi yang lain, selama ini berjuang melalui jalur politik tentu saja, modal saya modal dengkul, bukan modal otak. Makanya saya menggantungkan kepada senior-senior, pemikir-pemikir jalan keluar apa yang terbaik bagi Indonesia di masa yang akan datang,” tegas dia.

Melalui muktamar ini, Gus AMI menaruh harapan besar muncul jalan keluar, minimal road map untuk menyelesaikan berbagai problem tersebut. “Mereka pemikir, para ahli, Guru Besar akan menggunakan ilmu-ilmunya. Apalagi kalau bicara soal Indonesia pasti soal keislaman,” ujarnya.

Untuk itu, mantan Ketua Umum Pengurus Besar PMII itu secara khusus menyampaikan selamat sekaligus bangga kepada pengurus Ikatan Alumni (IKA) PMII yang sudah menggagas muktamar Pemikiran Dosen PMII tersebut. “Juga kepada para Guru Besar, para Dosen, para Dekan yang hadir dan mengikuti acara ini. Selamat bermuktamar,” tutup Gus AMI.

Hadir dalam kesempatan itu Ketua Umum PBNU, KH. Said Aqil Siroj secara virtual, Ketua PWNU Jatim, KH. Marzuki Mustamar, Ketua Umum PB IKA PMII, Ahmad Muqowam, Anggota DPR RI Fraksi PKB M. Hasanuddin Wahid, Cucun A. Syamsurijal, Anggia Ermarini serta sejumlah Anggota DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota Fraksi PKB.

***

tags: #gus ami #pmii #muktamar #tulungagung #jawa timur

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI