Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat sidak di MTs Negeri 1 Kota Semarang, Selasa (6/4/2021). (Foto; Humas Jateng).

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat sidak di MTs Negeri 1 Kota Semarang, Selasa (6/4/2021). (Foto; Humas Jateng).

Duh! Ganjar Temukan Ada Siswa Tak Hafal Protokol Kesehatan Saat Sidak PTM

Ganjar menegaskan pada para guru, agar tidak lengah dalam pengawasan terhadap para siswa.

Selasa, 06 April 2021 | 13:10 WIB - Ragam
Penulis: Holy . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Semarang - Hari kedua ujicoba pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan sidak, Selasa (6/4). Sembari gowes, Ganjar menyambangi MTs N 1 dan MAN 1 Kota Semarang.

Sekolah pertama yang didatangi adalah MTs Negeri 1 Kota Semarang. Di sana, Ganjar datang langsung dihadang petugas sekolah untuk mengukur suhu. Dari situ, Ganjar tahu jika PTM sekolah mulai sejak pukul 07.45 WIB.

BERITA TERKAIT:
Antisipasi Jajaran Main Judi Online, DKP Kendal Sidak Ponsel ASNĀ 
Perangi Judi Online, Kodam Diponegoro Sidak Handphone Prajurit dan PNS
Sidak, MenpanRB Azwar Anas Apresiasi Layanan RS Wongsonegoro Semarang
Jelang Lebaran, Ditemukan Makanan Tak Layak Konsumsi Dijual di Jember
Cegah Kecurangan SPBU di Jepara, Tim Gabungan Lakukan di SidakĀ 

“Ini siswanya ada berapa pak? total berapa kelas yang dibuka? prokesnya bagaimana?,” ujar Ganjar pada Asroni, Kepsek MTs N 1 Kota Semarang.

“Ini ada 8 rombel bapak, satu kelas diisi 15 siswa. Biasanya 30. Kami menerapkan dua jalur untuk masuk dan keluar siswa dan kita wajibkan untuk masuk dan keluar satu persatu,” ucap Asroni.

Asroni menjelaskan, ujicoba yang dilakukan sejak kemarin para siswa diberi pemahaman untuk menaati protokol kesehatan. Antara lain wajib memakai masker di lingkungan sekolah dan tidak boleh bergerombol.

Selain itu, lanjut Asroni, para siswa juga harus dipastikan diantar jemput oleh keluarga dan lapor ke pihak sekolah setibanya di rumah. Laporan dibuktikan dengan mengirimkan foto selfie.

“Selfienya itu setelah sampai di rumah, mereka juga sudah harus mandi dan ganti baju. Jadi selfie itu nanti jadi bukti kalau siswa benar-benar sudah sampai rumah tidak mampir,” kata Asroni.

Mendengar itu, Ganjar terperanjat. Dia pun langsung masuk ke ruang kelas 8A yang saat itu sudah terdapat sejumlah siswa. Kepada para siswa, Ganjar bertanya perasaan mereka tentang PTM ini dan semuanya kompak menjawab senang bisa berskolah kembali.

“Sekarang coba pak Gubernur tanya, bagaimana prokesnya? Kamu datang ke sekolah terus gimana coba jelasin ke pak Ganjar,” tanya Ganjar pada salah satu siswa.

“Ya di sekolah harus cek suhu dulu, terus ngga boleh deket-deket. Harus rajin pakai hand sanitizer,” tutur salah satu siswa.

Ganjar lalu bertanya, apa saja protokol yang harus mereka lakukan ketika pulang sekolah. Sayangnya, beberapa siswa yang berani menjawab masih lupa dengan salah satu kebijakan yakni selfie untuk laporan.

“Ada yang belum, ayo coba apa? Itu sudah dikasih clue sama gurunya,” tanya Ganjar.

Meski sudah diberi petunjuk oleh beberapa guru, siswa ternyata tidak mengingat. Hal ini pun jadi catatan Ganjar kepada para guru. Menurutnya, perlu ditegaskan kembali soal aturan-aturan selama PTM di masa pandemi.

“Bapak Ibu tolong, ini siswanya diberi pemahaman lagi. Karena ternyata mereka lupa kalau harus selfie saat tiba di rumah. Idenya sudah bagus, jadi guru memastikan betul anak sampai di rumah, saya minta diimbau lagi ya,” ungkap Ganjar kepada Asroni dan sejumlah guru lainnya.

Ganjar menegaskan pada para guru, agar tidak lengah dalam pengawasan terhadap para siswa. Ganjar juga mengingatkan agar guru-gurunya tidak bergerombol baik di luar maupun saat di dalam ruangan.

“Nanti diingatkan lagi ke orangtua, terutama seragam anaknya juga supaya langsung dicuci. Pastikan betul ujicoba ini berjalan dengan baik supaya kita menjelang Juli nanti bisa berjalan dengan aman,” tandas dia

***

tags: #sidak #gubernur jawa tengah #pembelajaran tatap muka #mts negeri 1 kota semarang

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI