Soal Mahasiswa UNY Meninggal karena Perjuangkan UKT, Pemda DIY: Kasih Beasiswa

"Jadi saya kira kalau sampai ada mahasiswa yang seperti ini harus diantisipasi," ujarnya. 

Minggu, 15 Januari 2023 | 10:28 WIB - Ragam
Penulis: Issatul Haniah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Yogyakarta - Kematian mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) karena keberatan dengan besaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) menuai simpat publik. mahasiswa tersebut didiagnosa hipertensi akut hingga pembuluh darah otaknya pecah. 

Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Kadarmanta Baskoro Aji mengimbau kepada mahasiswa di Jogja jika ada kesulitan bisa berkomunikasi dengan perguruan tinggi. 

BERITA TERKAIT:
Potret Kehidupan “Ayam Kampus”, Hiraeth Management Adakan Pertunjukkan Kain dalam Lipatan
Hadirkan Dosen dari Taiwan, DKV Unika Persiapkan Mahasiswa Hadapi Tantangan Industri Kreatif Internasional
Mahasiswa Unnes Sumbangkan Emas di Asean University Games 2024
Lewat Kuliah Umum, KPK Bekali 200 Mahasiswa Brebes dengan Ilmu Antikorupsi
Cerita Marlon Mahasiswa Termuda UNAIR yang Lolos Lewat Jalur SNBT 2024

Aji menandaskan pada prinsipnya Rektor juga sudah menyampaikan jika UKT itu dari Rp500.000 sampai Rp6 juta. 

Sehingga jika mahasiswa tersebut betul-betul tidak mampu tentu bisa saja nanti dilakukan gratis terhadap UKT

"Jadi saya kira kalau sampai ada mahasiswa yang seperti ini harus diantisipasi," ujarnya. 

Menurut Aji, mahasiswa yang bersangkutan itu sebenarnya bisa berkomunikasi melalui surat, atau bisa lewat manapun atau ke langsung ke perguruan tinggi, ke orang tuanya bahkan ke pihak lain yang bisa membantu juga dapat dilakukan. 

Peristiwa ini tentu sudah menjadi perhatian dari pemerintah daerah. Sehingga dengan kasus ini ia berharap tidak terulang lagi. 

Dia meminta kepada seluruh mahasiswa yang ada di Jogja, jika ada kesulitan seperti itu maka dikomunikasikan dengan perguruan tinggi. 

"Jangankan kok itu ya, lha wong mahasiswa asal Cianjur saja yang ada di sini kita berikan bantuan gitu kan. Nah ini saya kira jadi perhatian kita itu menjadi urusan negara," ujarnya. 

Dia juga meminta kepada rektor dan civitas lainnya untuk mencari kebenaran informasi tersebut kemudian mencari solusi supaya kasus ini tidak terulang kembali. 

Sehingga memang harus ada evaluasi menyeluruh berkaitan dengan hal tersebut. Aji menambahkan sudah sekitar 2 atau 3 tahun ini pemerintah DIY tidak lagi menyiapkan beasiswa untuk mahasiswa kecuali untuk beasiswa mahasiswa akademi komunitas.

***

tags: #mahasiswa #uny #ukt #meninggal dunia

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI