Usai Ibaratkan Jokowi Firaun, Cak Nun Minta Maaf

KUASAKATACOM, Yogyakarta- Budayawan Emha Ainun Nadjib atau Can Nun viral dan banyak ditanggapi warganet, usai videonya viral di media sosial. Dalam video tersebut Cak Nun mengibaratkan Presiden Joko Widodo seperti Firaun.

Cak Nun menyampaikan itu saat mengisi pengajian. Tidak hanya mengibaratkan Jokowi sebagai Firaun namun Cak Nun juga mengibaratkan Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Haman.

BERITA TERKAIT:
LHKPN Jokowi Terbaru, Setahun Naik Rp13,4 Miliar! Ini Daftar Mobil dan Motornya 
Laporan Harta Kekayaan Terbaru Jokowi, Bertambah Jadi Rp95,8 Miliar
Gara-gara Barang Impor, Indonesia Defisit Rp30 Triliun
Jokowi Tawari PM Singapura Investasi di Pabrik Tekstil Kendal 
Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Jokowi Sahkan UU Daerah Khusus Jakarta 

Kemudian Cak Nun juga menilai seluruh sistem dan instrumen politik di Indonesia sudah dipegang oleh Firaun, Haman dan Qorun yang oleh Cak Nun adalah Anthony Salim dan 10 naga.

"Hasil pemilu mencerminkan tingkat kedewasaan dan tidak rakyatnya. Betul tidak? Bahkan juga algoritma pemilu 2024. Kan, enggak mungkin menang, wis sa ono sing menang saiki, karena Indonesia dikuasai oleh Firaun yang namanya Jokowi, oleh Qorun yang namanya Anthony Salim dan 10 naga. Terus Haman yang namanya Luhut," ucap Cak Nun.

"Negara kita sesempurna dicekel oleh Firaun, Haman, dan Qorun. Itu seluruh sistemnya, seluruh perangkatnya, semua alat-alat politiknya sudah dipegang mereka semua. Dari uangnya, sistemnya, sampai otoritasnya, sampai apapun," sambungnya.

Dalam sebuah video pendek yang diunggah di YouTube, Cak Nun meminta maaf karena telah menyinggung pihak lain dan memohon ampun kepada Allah.

“Saya juga meminta maaf kepada semua yang terciprat menjadi tidak enak atau menjadi menderita, menjadi apa pun, oleh ucapan saya,” katanya, seperti dikutip dari akun CakNun.com, Rabu (18/1/2023).