Rutan Salatiga Dapat Dukungan Pemda untuk Dirikan Klinik Pratama

"Klinik Pratama ini penting untuk layanan kesehatan napi," bebernya. 

Jumat, 10 Maret 2023 | 09:40 WIB - Ragam
Penulis: Holy . Editor: Hani

KUASAKATACOM, Salatiga - Rutan Kelas IIB Salatiga mendapat dukungan dari Pemkot Salatiga untuk mendirikan Klinik Rutan. Dukungan itu didapat setelah kepala Rutan Salatiga Andri Lesmano silaturahmi dengan Pj Walikota Salatiga Sinoeng Nugraha Rahmadi, di Rumah Dinas Walikota Salatiga

Kepala Rutan Salatiga Andri Lesmano mengatakan silaturahmi ini dalam rangka komunikasi dan sinergi bersama Pemerintah Kota sebagai langkah untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan pembinaan napi di Rutan Kelas IIB Salatiga.

BERITA TERKAIT:
Potret Kehidupan “Ayam Kampus”, Hiraeth Management Adakan Pertunjukkan Kain dalam Lipatan
Seorang Pemotor Tewas akibat Jembatan Roboh di Salatiga
Presiden Jokowi Salurkan Bantuan Pangan di Salatiga
Nana Sudjana Dampingi Presiden Jokowi Tinjau Layanan Kesehatan RSUD Salatiga
Pensiunan Guru di Salatiga dapat Hadiah Hyundai Ioniq dari Tabungan Bima Bank Jateng

"Silaturahmi ini merupakan sebuah komunikasi dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan dan pembinaan napi Rutan Salatiga," kata Andri, dalam keterangannya, Kamis (9/3/2023). 

Andri menjelaskan saat ini Rutan Salatiga terus berproses dalam meningkatkan kualitas pelayanan. Setelah kemarin sukses mendapat Sertifikat Laik Higiene Sanitasi yang berimplikasi positif dalam pemberian pemenuhan makanan bagi napi, kali ini program Rutan berusaha untuk memperoleh izin klinik pratama. 

"Klinik Pratama ini penting untuk layanan kesehatan napi," bebernya. 

Pj Walikota Salatiga Sinoeng Nugraha Rachmadi mengatakan siap mendukung penuh program Rutan Salatiga terlebih terkait izin klinik sebagai program dari Kementerian.

"Kami Siap mendukung penuh dan bersinergi, berkolaborasi bersama untuk program Rutan Salatiga terlebih dalam hal pelayanan dan pembinaan pada napi," ujarnya.

Selain mendukung proses izin Klinik Rutan, Sinoeng menambahkan nantinya juga dengan pembinaan yang diberikan dari Pemerintah Kota, tidak hanya sekedar alih profesi atau penghabisan waktu, tetapi menjadi momentum bersama menggali adanya potensi-potensi sehingga nantinya saat bebas napi mendapat skil dan juga program pendanaan sehingga dapat digunakan dalam memperoleh mata pencaharian.

"Nantinya dengan pembinaan yang diberikan, tidak hanya sekedar alih profesi, tetapi menjadi momentum bersama menggali adanya potensi-potensi sehingga saat mereka bebas mendapat skil dan juga program pendanaan yang dapat digunakan dalam memperoleh mata pencaharian," tandasnya.

***

tags: #salatiga #pemkot salatiga #rutan kelas iib #klinik rutan

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI