Harga Bahan Pokok di Kudus Cenderung Stabil

KUASAKATACOM, Kudus - harga sejumlah bahan pokok masyarakat di Kabupaten Kudus Jawa Tengah pada pekan ini cenderung stabil. Walaupun ada beberapa komoditas yang harga jualnya naik.

"harga kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan hanya cabai setan, selebihnya stabil," ungkap salah satu pedagang sayur mayur di Pasar Baru Kudus Sumiyani, Minggu (4/4).

BERITA TERKAIT:
Hore... 32 Ribu Buruh Rokok di Kudus Terima BLT dari DBHCHT, Besarnya Rp600 Ribu
Tradisi di Kudus Tak Pernah Ada Hewan Kurban Sapi, Diganti Kerbau 
Gunung Sampah Tertinggi di Jateng Ternyata Ada di Kudus 
Pelatihan Keterampilan dari DBHCHT Dirasakan Manfaatnya bagi Buruh Rokok di Kudus 
Pemerintah Pastikan Jalan Nasional di Jateng Siap Dilintasi Pemudik Lebaran 2024

Ia mengatakan harga jual cabai setan saat ini mencapai Rp75.000 per kilogram dari harga sebelumnya sebesar Rp60.000/kg. Sementara komoditas lain yang harga jualnya stabil, yakni harga bawang merah sebesar Rp30.000/kg, bawang putih sebesar Rp25.000/kg, dan gula merah Rp12.000/kg.

Untuk komoditas cabai merah sebesar Rp40.000/kg, cabai rawit putih sebesar Rp20.000/kg, cabai hijau besar Rp23.000/kg, dan gula pasir Rp12.000/kg.

Dari pengalaman sebelumnya, lanjut dia, setiap mendekati puasa harga-harga berbagai komoditas sudah naik, terutama telur saat seperti sekarang biasanya sudah naik signifikan.

Stok berbagai komoditas, kata dia, juga tersedia dalam jumlah cukup, karena para pemasok belum ada yang menginformasikan akan adanya kelangkaan beberapa komoditas.

Sementara itu, Kepala Bidang Fasilitasi Perdagangan, Promosi, dan Perlindungan Konsumen Dinas Perdagangan Kabupaten Kudus Imam Prayitno mengatakan berdasarkan hasil pendataan dari berbagai pedagang grosir, stok kebutuhan pokok masyarakat di Kabupaten Kudus menjelang bulan puasa aman.

"Hampir semua komoditas yang dibutuhkan masyarakat mulai dari beras, minyak goreng, gula, bawang putih, bawang merah, cabai, daging hingga telur ayam tersedia dalam jumlah yang aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," pungkasnya.

Stok kebutuhan pokok yang tersedia, menurutnya adalah stok berjalan yang dimiliki oleh masing-masing pedagang besar di Kabupaten Kudus sehingga stoknya juga berfluktuasi.

"Kami juga akan memantau ketersediaan stok barang tersebut serta harga jualnya di pasaran," pungkasnya.