Kebakaran melanda rumah kosong di Laweyan Solo. Foto: Istimewa.

Kebakaran melanda rumah kosong di Laweyan Solo. Foto: Istimewa.

Rumah Kosong di Laweyan Solo Hangus Terbakar, Ini Sebabnya

Kerugian masih belum bisa memprediksi lantaran rumah tersebut tak berpenghuni.

Kamis, 12 Agustus 2021 | 15:22 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Ririn

KUASAKATACOM, Solo – Sebuah rumah kosong di kawasan Jalan Reksoniten, Kelurahan Gajahan, Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah, hangus dilalap si jago merah. kebakaran ini diduga akibat adanya pembakaran sampah di dekat lokasi kejadian.

Kapolsek Pasar Kliwon, AKP Achmad Riedwan Prevoost mengatakan, kebakaran itu bermula saat salah seorang warga inisial BY (51), dimintai tolong membersihkan rumah tetangganya. Sampah tersebut lantas dikumpulkan BY kehalaman belakang rumah kosong tersebut.

BERITA TERKAIT:
Kebakaran Hanguskan Kantor Sudin Kesehatan Jakpus
Kebakaran Hanguskan Gudang Perabotan di Jalan Tugu, Lima Orang Tewas
Kebakaran Hanguskan Enam Kios di Kawasan Terminal Kampung Rambutan
Kebakaran SPBU di Pati, Satu Orang Tewas Terjebak Dalam Mobil 
Kebakaran Hanguskan Sebuah Toko Elektronik di Jaktim, Kerugian Capai Rp150 Juta

“Kemudian oleh BY, sampah tersebut dibakar dibelakang halaman, karena pemilik rumah sudah meninggal, sedangkan istrinya sudah pindah ke Karanganyar,” tuturnya, Kamis (12/8/2021).

BY kemudian mematikan api menggunakan air lalu meninggalkan lokasi untuk pergi kerumah keluarganya. Ternyata api tersebut tidak sepenuhnya padam. Api kembali menyala dan membesar hingga menyambar bekas elektronik pada tumpukan sampah.

“Karena ledakan itu, api kembali membesar. Karena pekarangan tersebut banyak semak belukar, ditambah tiupan angin. Api menjalar kebagian rumah sehingga rumah ikut terbakar. Kemudian Istri dari BY panik, kemudian menuju pos Damkar Alkid untuk meminta pertolongan,” ujarnya.

Prevoost menjelaskan, api dapat menjalar cepat karena rumah mayoritas dari kayu dan rumah berisi buku-buku lama. Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa butuh waktu sekitar 20 menit bagi petugas pemadam kebakaran (Damkar) untuk mematikan api yang berkobar. “Sekitar 5 unit armada Damkar diterjunkan dilokasi,” jelasnya.

Disinggung soal jumlah kerugian akibat kebakaran itu, Prevoost masih belum bisa memprediksi lantaran rumah tersebut tak berpenghuni.

***

tags: #kebakaran #laweyan #solo #kapolsek pasar kliwon #akp achmad riedwan prevoost

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI