Inggris Selidiki Laporan Jatuhnya Rudal Rusia di Polandia

Kantor Downing Street menyebutkan bahwa Duda telah memberi tahu Sunak tentang upaya penyelidikan yang sedang dilakukan Polandia.

Rabu, 16 November 2022 | 11:42 WIB - Internasional
Penulis: Fauzi . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Inggris - Inggris segera melakukan penyelidikan soal serangan rudal buatan Rusia yang mendarat di Polandia, Selasa (15/11/2022).

Dalam hal ini, Perdana Menteri Rushi Sunak berkomitmen untuk tetap berhubungan dekat melalui telepon dengan Presiden Polandia Andrzej Duda sebagai bentuk solidaritasnya.

BERITA TERKAIT:
Inggris Melenggang ke Perempat Final usai Tekuk Slowakia 2-1
The Three Lions Ditahan Imbang Slovenia 0-0
Rampas Truk Milik Warga di Bali, Seorang WNA Ditangkap Polisi
Inggris Vs Belgia: Gol Larut Bellingham Selamatkan Three Lions dari Kekalahan
Inggris Vs Brasil: Tim Tiga Singa Telan Kekalahan di Kandang Sendiri

"Saya menegaskan kembali solidaritas Inggris untuk Polandia dan menyampaikan belasungkawa untuk para korban," terang Perdana Menteri Inggris di Twitter.

"Kami akan tetap berhubungan dekat dan terus berkoordinasi dengan sekutu NATO kami," tuturnya.

Kantor Downing Street menyebutkan bahwa Duda telah memberi tahu Sunak tentang upaya penyelidikan yang sedang dilakukan Polandia.

Sementara, Sunak menawarkan "bantuan apa pun yang dibutuhkan untuk segera memastikan apa yang terjadi," terangnya.

Dua orang tewas dalam ledakan di Przewodow, sebuah desa di Polandia timur sekitar 6 kilometer (km) dari perbatasan Ukraina, kata petugas pemadam kebakaran.

Sejumlah laporan media mengatakan serangan itu menghantam fasilitas pengeringan biji-bijian.

Associated Press sebelumnya mengutip seorang pejabat intelijen senior Amerika Serikat (AS) yang mengatakan bahwa ledakan itu disebabkan oleh rudal Rusia yang melintasi Polandia.

Sekutu NATO mengatakan bahwa mereka tengah menyelidiki insiden itu, sementara kementerian pertahanan Rusia membantah laporan tersebut dan menyebutnya sebagai "provokasi yang disengaja yang ditujukan untuk memanaskan  situasi."

Menteri Luar Negeri James Cleverly mengatakan sebelumnya bahwa Inggris segera menyelidiki laporan itu, seraya menambahkan bahwa mereka sedang menjalin kontak dengan Polandia dan sekutu NATO.

Laporan tersebut muncul setelah Rusia menggempur kota-kota di seluruh Ukraina dengan Rudal pada Selasa, dalam serangan yang Kiev sebut sebagai gelombang serangan rudal terberat dalam hampir sembilan bulan perang.

Beberapa serangan di antaranya menghantam Lviv, yang berjarak kurang dari 80 km dari perbatasan Polandia.

***

tags: #inggris #rusia #polandia #nato #serangan

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI