700 KK Terdampak Banjir Rob di Tambak Lorok Semarang dapat Bantuan Sembako dari Pemkot

KUASAKATACOM, Semarang– 700 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak banjir rob di wilayah Tambak Lorok, Semarang Utara, Kota Semarang, Jateng mendapat bantuan dari Pemkot Semarang, Jumat (2/12/2022) siang. bantuan itu berupa beras, mie instant, biscuit dan lain lain.

Plt Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menjelaskan 700 KK ini dilanda banjir rob pada Jumat dinihari sekitar pukul 02.00 WIB.

BERITA TERKAIT:
Gandeng PT SMF, Pemkot Semarang Terus Upayakan Penanganan Kemiskinan
HUT Bhayangkara ke-78, Mbak Ita Apresiasi Kepemimpinan Kapolda Jateng
Capaian UHC 100 Persen, Kota Semarang Terima Apresiasi Kepatuhan Program JKN
Pemkot Semarang Beri Prioritas Bagi Guru Non-ASN untuk Jadi PPPK
Pembangunan Jembatan Nogososro Semarang Mulai Pekan Depan, Solusi Penanganan Banjir di Tlogosari dan Muktiharjo

“Tiba-tiba rob datang. Biasanya ketinggian hanya 30 Cm, kini sampai 75 Cm,” kata wanita yang akrab disapa Mbak Ita, usai penyerahan bantuan. 

Dia menjelaskan, terparah, rob terjadi di wilayah RT 9 RW 15 Tambak Lorok. Air rob masuk hingga ke dalam rumah warga. "Robnya yang kali ini luar biasa sampai masuk rumah warga dengan ketinggian sekitar 75 sentimeter,” ucapnya.

bantuan sembako hari ini, lanjutnya, berasal dari Pemkot Semarang dan anggota Komisi V DPR RI Bernama Mochammad Herviano.

“Selain itu, Pemkot Semarang juga akan mengeluarkan bantuan sosial tidak terduga (BTT) yang akan diberikan kepada warga terdampak di Tambak Lorok. Hal ini karena banjir rob kali ini memang luar biasa parah karena beberapa rumah warga sampai terendam ada kasur, kulkas ikut terendam, maka BTT akan kita cairkan,” tandas dia.

Plt Camat Semarang Utara, Margo Hariyadi menyebutkan warga yang paling banyak terdampak adalah mereka yang tinggal di muara bekas Kali Banger dan Banjir Kanal Timur. Meski demikian, warga terdampak memang tidak mau pindah dari rumahnya yang terendam karena mereka yakin air rob akan segera surut.