Libur Nataru, Pertamina Pastikan Stok Bahan Bakar dan Energi Aman

Ari melanjutkan, Pertamina Patra Niaga juga telah menghitung proyeksi peningkatan konsumsi energi masyarakat selama masa libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

Selasa, 20 Desember 2022 | 16:12 WIB - Ekonomi
Penulis: Holy . Editor: Hani

KUASAKATACOM, Semarang - PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah kembali membentuk Satuan Tugas (Satgas) untuk bersiaga memenuhi kebutuhan energi seperti BBM, LPG, dan Avtur di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Hal ini dalam rangka mempersiapkan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru)

“Menyambut masa Natal dan Tahun Baru, kami pastikan stok dalam kondisi sangat aman. Proses distribusi juga terus kami pantau melalui Pertamina Integrated Command Centre (PICC) dan dashboard digitalisasi SPBU,” kata Executive General Manager (EGM) PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Dwi Puja Ariestya, dalam siaran persnya, di Semarang, Selasa (20/12/2022)

BERITA TERKAIT:
PLN Mobile Proliga 2024: Putra dan Putri Pertamina Targetkan Raih Kemenangan di Malang
Popsivo Polwan Menang Tiga Set Langsung atas Pertamina Enduro
Pertamina Janji Stok LPG 3 Kg Aman tapi di Karanganyar kok Langka Sejak H-1 LebaranĀ 
Konsumsi BBM Pertamina Capai Titik Tertinggi di H-1 Idulfitri
Jelang Idulfitri, Konsumsi BBM Naik

Ari melanjutkan, Pertamina Patra Niaga juga telah menghitung proyeksi peningkatan konsumsi energi masyarakat selama masa libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. Setidaknya akan ada peningkatan kebutuhan sekitar +8 persen untuk Gasoline (bensin), +1,5 persen untuk Gasoil (diesel), +3,5 persen untuk LPG, dan +19 persen untuk Avtur (semuanya dibandingkan dengan rerata Oktober 2022). 

“Sebagai antisipasi terhadap proyeksi tersebut, Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga telah melakukan beberapa antisipasi. Seluruh sarana dan fasilitas yang ada di wilayah operasi Jawa Tengah dan DIY, diantaranya 1.014 SPBU, lebih dari 774 Pertashop, 118 Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE), 705 agen LPG, dan lebih dari 60.000 outlet LPG telah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat,” ujarnya

Selain itu, Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga kembali menyiapkan layanan dan fasilitas yang selama ini sudah ada dan tambahan semasa Satgas Naru, yaitu 240 SPBU Siaga (di jalur lintas, daerah wisata, daerah konsentrasi natal dan tahun baru), 8 SPBU Siaga di jalur tol, 87 Motoris atau armada Pertamina Delivery Service (PDS), 55 titik kantong BBM SPBU, 9 unit Pertashop atau SPBU modular di jalur Tol Trans Jawa, serta lebih dari 6.000 agen dan pangkalan LPG Siaga, layanan di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) juga akan terus siaga memenuhi kebutuhan Avtur bagi seluruh maskapai penerbangan. 

“Untuk menjawab proyeksi peningkatan konsumsi masyarakat, PT Pertamina Patra Niaga menyiapkan seluruh fasilitas untuk beroperasi dengan maksimal. Selain yang beroperasi reguler, layanan tambahan ini juga kami siapkan sebagai antisipasi terutama di jalur-jalur dan wilayah dengan proyeksi peningkatan konsumsi tertinggi, misalkan wilayah yang merayakan Natal, wilayah yang merayakan tahun baru, tempat wisata, serta jalur lintas utama,” terang dia

Sebagai upaya pengamanan penyaluran BBM, LPG, dan Avtur, PT Pertamina Patra Niaga juga telah berkoordinasi. Selain secara internal dalam memastikan stok, penambahan armada, serta kesiapan seluruh tambahan layanan, PT Pertamina Patra Niaga juga berkoordinasi dengan stakeholder, seperti Kementerian Perhubungan, Kementerian ESDM, BPH Migas, Polri, Jasa Marga dan Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT), Telkom, serta perbankan untuk memastikan transaksi kebutuhan lembaga penyalur dapat tetap dilayani. 

“Dengan seluruh antisipasi ini, kami menghimbau masyarakat tidak perlu khawatir, PT Pertamina Patra Niaga tetap siaga menyalurkan kebutuhan energi masyarakat agar tetap terpenuhi dengan baik,” pungkas Ari.

***

tags: #pertamina #nataru #kebutuhan energi

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI