Gelombang Tinggi 6 Meter Berpotensi Hantam Sejumlah Perairan Indonesia

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Sunda bagian selatan.

Kamis, 05 Oktober 2023 | 15:48 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Jakarta -  Masyarakat pesisir diimbau mewaspadai adanya potensi gelombang tinggi sampai 6 meter di sejumlah perairan Indonesia pada 5-6 Oktober 2023. Imbaun tersebut disampaikan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Melansir laman resmi BMKG, gelombang setinggi 1.25 - 2.5 meter berpeluang terjadi di Selat Malaka bagian utara, perairan utara Sabang, perairan timur Kepulauan Simeulue, perairan selatan Kepulauan Mentawai, perairan P. Sawu, perairan Kupang - P. Rotte, Laut Sawu.

BERITA TERKAIT:
Masyarakat Pesisir Diimbau Waspadai Gelombang Tinggi di Sejumlah Perairan Indonesia
BBMKG Keluarkan Peringatan Dini Adanya Gelombang Tinggi di Jalur Penyeberangan Bali
Masyarakat Pesisir Diimbau Waspadai Gelombang Tinggi hingga 6 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia
Masyarakat Pesisir Diimbau Waspadai Gelombang Tinggi di Sejumlah Perairan Indonesia
Sebagian Besar Wilayah Indonesia Masih Berpotensi Hujan Lebat Hari Ini

Lalu, Selat Sape bagian selatan, Selat Ombai, Samudera Hindia Selatan Kupang, Laut Jawa, perairan selatan Kalimatan, Laut Arafuru bagian timur, perairan Kep. Aru, Teluk Yos Sudarso.

Selanjutnya, gelombang pada kisaran lebih tinggi 2.5 - 4.0 meter berpeluang terjadi di perairan barat Aceh - Kep. Mentawai, perairan P. Enggano - Bengkulu, Samudera Hindia Barat Aceh - Kep. Mentawai, dan Selat Sunda bagian barat. Berikutnya, perairan selatan Bali - P. Sumba, Selat Bali - Lombok - Alas bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, Samudera Hindia Selatan NTB - P. Sumba.

Potensi gelombang tinggi tersebut akibat pola angin di daerah Indonesia bagian utara bergerak dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 6 - 15 knot. Kemudian, di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 6 - 20 knot.

Lalu kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Sunda bagian selatan, perairan selatan Banten, Laut Jawa, perairan selatan Kalimantan, Selat Makassar bagian selatan, Laut Banda bagian barat, dan Laut Arafuru bagian timur.

Karena itu, harus diperhatikan resiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran seperti Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m), Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m).

Dan, juga Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m), Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar(Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," demikian tulis BMKG, hari ini Kamis (4/10/2023).

***

tags: #gelombang tinggi #perairan indonesia #bmkg

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI