Dua Orang Tewas akibat Tanah Longsor di Wonosobo

KUASAKATACOM, Wonosobo – Dua orang tewas akibat bencana  banjir bandang dan tanah longsor di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Jumat (8/9). Hal tersebut berdasarkan laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.

Sekretaris BPBD Kabupaten Wonosobo Bambang Triyono banjir bandang yang terjadi di Kampung Kemiri RT02/RW08 Kelurahan Pager Kukuh, Kecamatan Wonosobo mengakibatkan 14 keluarga terdampak dan empat keluarga mengungsi.

BERITA TERKAIT:
Sebanyak 53 Rumah Warga Madiun Diterjang Banjir
Nana Sudjana Tinjau Banjir Pekalongan dan Serahkan Bantuan Senilai Rp160 Juta untuk Warga Terdampak
Dua Orang Tewas akibat Tanah Longsor di Wonosobo
Terseret Arus Banjir, Seorang Warga Grobogan Ditemukan Tewas
BMKG Prediksi Pergantian Tahun Bakal Diguyur Hujan Deras

"banjir bandang juga terjadi di Perum Wonosari Permai, Kelurahan Wonosari, Kecamatan Wonosobo yang mengakibatkan 34 keluarga terdampak," ujarnya, Jumat.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa musibah tanah longsor di Dusun Pencar, Desa Klowoh, Kecamatan Kalikajar, mengakibatkan dua warga yakni Pujianto (43), dan Nanik (38), meninggal dunia.

Berdasarkan catatan BPDB, bencana tanah longsor juga terjadi di Kampung Prajuritan Atas RT03/TW 09, Kelurahan Wonosobo Timur, Kecamatan Wonosobo.

Kemudian di Kampung Tembelang RT 03/TW 01 Kelurahan Rojoimo, Kecamatan Wonosobo, di Kampung Tembelang RT 04/TW 04 Kelurahan Rojoimo dan di Dusun Ngaglik RT 02/RW 04 , Desa Pancurwening. Longsor juga terjadi di Bugangan RT 03/ RW 09 Kelurahan Kalianget Kecamatan Wonosobo.

Selain itu di Kecamatan Mojotengah juga terjadi banjir bandang di Manggisan Baru dan Perum Permata Hijau, Mudal dan tanah longsor di Dero Ngisor.