Nataru, Calon Penumpang Kereta Wajib Tunjukkan Hasil Rapid Test Antigen

KUASAKATACOM, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menerapkan kebijakan baru terkait pencegahan penularan corona dalam libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021. Kebijakan tersebut yaitu calon penumpang wajib memiliki Hasil Rapid Test Antigen yang menunjukkan hasil negatif sebelum menaikki kereta. 

EVP Corporate Secretary PT KAI Dadan Rudiansyah menjelaskan kebijakan itu mulai berlaku sejak 22 Desember 2020 hingga 8 Januari 2021. Kebijakan tersebut berlaku untuk kereta api yang ada di Pulau Jawa. 

BERITA TERKAIT:
Jokowi Resmikan Jalan Tol Serpong-Cinere Seksi 2 Ruas Pamulang-Cinere
Nataru, Polda Jateng Klaim Angka Kecelakaan Turun 31 Persen Dibanding Periode Lalu
Libur Nataru Usai, Jasa Marga Catat Lebih Dari 675 Ribu Kendaraan Kembali ke Jabotabek
Libur Nataru, Bandara Ahmad Yani Semarang Terbangkan 91 Ribu Penumpang
Pantau Situasi Nataru, Pamatwil Polda Jateng Cek Pospam Lilin Candi 2023 Polres Wonogiri

"Pelanggan KA Jarak Jauh di Pulau Jawa diharuskan  menunjukkan surat keterangan Hasil Rapid Test Antigen negatif Covid-19 yang berlaku selambat-lambatnya 3 hari sebelum tanggal keberangkatan (H-3)," kata Dadan, Selasa (22/12/2020). 

Dadan menerangkan Aturan tersebut sesuai dengan Surat Edaran Satgas Penanganan Covid-19 No 3 Th 2020 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Orang Selama Libur Hari Raya Natal dan Menyambut Tahun Baru 2021 dalam Masa Pandemi Covid-19 dan Surat Edaran Kemenhub No 23 Th 2020 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang dengan Transportasi Perkeretaapian Selama Masa Natal Tahun 2020 dan Tahun Baru 2021 dalam Masa Pandemi Covid-19

Terkait dengan hal tersebut, PT KAI pun telah menyediakan layanan rapid test antigen di sejumlah stasiun. Pada tahap awal, layanan tersebut tersedia di Stasiun Gambir, Pasar Senen, Kiaracondong, Cirebon Prujakan, Tegal, Semarang Tawang, Yogyakarta,  Surabaya Gubeng, dan Surabaya Pasar Turi.

"Layanan Rapid Test Antigen di stasiun ini harganya Rp105.000," jelasnya

Ia pun menghimbau para calon penumpang agar menyiapkan waktu yang cukup untuk melakukan tes tersebut. Sebab proses pelayanan Rapid Test Antigen memakan waktu lebih lama dibanding Rapid Test Antibodi

"Masyakarat yang ingin menggunakan layanan Rapid Test Antigen di Stasiun, kami imbau untuk melakukannya H-1 perjalanan untuk menghindari keterlambatan jika dilakukan di hari keberangkatan," tegas dia. 

Dadan menambahkan, Selain di stasiun, calon penumpang juga bisa menggunakan hasil Rapid Tes Antigen dari Rumah Sakit atau Klinik yang terpercaya.