Kekayaannya Naik Rp35 Miliar Selama Tiga Tahun Menjabat Rektor UI, Begini Sepak Terjang Ari Kuncoro 

Pria kelahiran tahun 1962 ini kemudian terpilih menjadi Rektor UI periode 2019-2024. Pelantikan sebagai Rektor UI dilakukan pada 4 Desember 2019.

Senin, 29 Agustus 2022 | 16:31 WIB - Ragam
Penulis: Issatul Haniah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Jakarta - Harta Kekayaan Rektor Universitas Indonesia (UI) Ari Kuncoro meningkat sebesar Rp35 miliar dalam kurun waktu tiga tahun terakhir. 

Data ini dikeluarkan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) melalui akun instagram @bemui_official melansir dari Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN).

BERITA TERKAIT:
Ini Jawaban Ari Kuncoro Usai BEM UI Pertanyakan Kekayaannya Naik Rp35 Miliar 
Kekayaannya Naik Rp35 Miliar Selama Tiga Tahun Menjabat Rektor UI, Begini Sepak Terjang Ari Kuncoro 
Geger Rektor UI Rangkap Jabatan, HNW Singgung Etika Pendidikan
Fadli Zon Sebut Harusnya Ari Kuncoro Mundur sebagai Rektor UI

Dalam laporan BEM UI, Ari tercatat memiliki harta Kekayaan Rp 27.873.760.038 sebelum menjabat sebagai Rektor atau pada tahun 2018.

"Sedangkan menurut LHKPN terbaru yang dilaporkan pada 26 Maret 2022, total harta Kekayaan Ari Kuncoro yang tercatat sebagai rektor UI, kini telah mencapai Rp 62.321.869.525," posting akun instagram @bemui_official.

Diketahui, Ari mulai menjabat sebagai rektor UI periode 2019-2024. Sehingga menjadi pertanyaan apakah kenaikan harta berjumlah fantastis ini berkaitan dengan jabatan barunya.

"Dari manakah sumber pendanaan hingga total harta Kekayaan Bapak Rektor satu ini bertambah dua kali lipat?," tanya BEM UI, dikutip dari akun @bemui_official pada Senin (29/8).

Berdasarkan hasil penelusuran, berikut rekam jejak karir rektor UI Ari Kuncoro

Dilansir dari laman resmi Universitas Indonesia, rektor UI periode 2019-2024 ini mengawali karirnya di tahun 1986 sebagai asisten peneliti di Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (LPEM FEB) UI.

Setelah meraih gelar doktor dari Brown University pada 1994, Ari kemudian diangkat menjadi Research Associate di LPEM FEB UI. Dia aktif melakukan penelitian dengan topik seputar ekonomi pembangunan, ekonomi perkotaan, ekonometrika dan organisasi industri.

Dia pernah menjadi sekretaris program pasca sarjana Ilmu Ekonomi UI pada 1996. Serta pembantu Dekan bidang akademik UI tahun 1998.

Ari sempat menjabat Wakil Dekan FEB UI hingga lanjut menjadi Dekan FEB UI selama dua periode. Yakni 2013-2017 dan 2017-2019. Diketahui Ari juga sedang menjabat Komisaris Utama di Bank Negara Indonesia (BNI) sejak 2017 dan berakhir pada 2020.

Pria kelahiran tahun 1962 ini kemudian terpilih menjadi rektor UI periode 2019-2024. Pelantikan sebagai rektor UI dilakukan pada 4 Desember 2019.

Tiga bulan setelahnya, tepatnya 20 Februari 2020, Ari diangkat menjadi Wakil Komisaris Utama Bank Rakyat Indonesia (BRI). Hal ini kemudian menjadi sorotan publik pada pertengahan 2021, lantaran dia merangkap jabatan sebagai rektor dan juga komisaris dalam perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Padahal, dalam Pasal 35 huruf c Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 68 Tahun 2013 tentang Statuta UI melarang rektor rangkap pejabat perusahaan BUMN/BUMD maupun swasta.

***

tags: # rektor ui #ari kuncoro #kekayaan

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI