Tambah Lagi Satu Nyawa Melayang karena Tragedi Kanjuruhan, Jumlahnya Kini 134 Orang 

Aremania yang akrab disapa Revano mendapat perawatan intensif dirawat di RSSA sekitar 20 hari sejak 1 Oktober lalu.

Jumat, 21 Oktober 2022 | 14:08 WIB - Ragam
Penulis: Issatul Haniah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Malang - Satu lagi korban meninggal dunia karena Tragedi Kanjuruhan bernama Revyano Dwi Afriansyah (17). Revano, begitu ia akrab disapa, dinyatakan meninggal usai mendapat perawatan di RSUD dr Saiful Anwar, Malang selama 20 hari sejak meletus Tragedi Kanjuruhan (1/10) lalu. 

Direktur RS dr Saiful Anwar, Kohar Hari Santoso membenarkan kabar duka itu. Aremania yang akrab disapa Revano mendapat perawatan intensif dirawat di RSSA sekitar 20 hari sejak 1 Oktober lalu.

BERITA TERKAIT:
Tiga Orang Tewas akibat Kecelakaan di Tol Sibanceh
Satu orang tewas akibat kebakaran di Kota Bengkulu Kamis pagi
Jumlah Korban Tewas akibat Kebakaran Gudang LPG di Denpasar Bertambah Jadi 17 Orang 
Presiden Tanggapi Wacana Pemberian Bansos untuk Korban Judi Online
Prabowo Nyatakan Indonesia Siap Evakuasi 1.000 Jiwa Korban Perang di Gaza  

"Ya benar," jawab Kohar singkat saat dikonfirmasi, Jumat (21/10).

Kohar belum menjelaskan penyebab Revano wafat. Selama di RSSA, korban dirawat di unit perawatan intensif atau intensive care unit (ICU).

Berdasarkan informasi, Revano merupakan Aremania asal Sumberpucung, Malang. Ia masih duduk di kelas XII SMA.

Dengan kematian Revano, maka jumlah korban Tragedi Kanjuruhan yang meninggal dunia menjadi 134 orang.

Tragedi Kanjuruhan terjadi usai pertandingan Arema FC vs Persebaya pada 1 Oktober lalu. Insiden ini juga membuat ratusan orang terluka.

Komnas HAM dan TGIPF sepakat bahwa gas air mata memicu orang berdesak desakan keluar, mata merah, sesak nafas sampai meregang nyawa.

Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan enam orang sebagai tersangka. Mereka adalah Direktur Utama PT LIB Ahkmad Hadian Lukita, Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris, dan Security Officer Suko Sutrisno.
 

***

tags: #korban #tragedi kanjuruhan #malang #aremania

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI