Usai Al-Zaytun, Kini Ada Ponpes Al-Kafiyah yang Imamnya Perempuan dan Klaim Bisa Hapus Dosa

KUASAKATACOM, Semarang – Kasus Pondok Pesantren Al-Zaytun hingga kini masih meresahkan publik lantaran ajarannya yang dianggap melenceng dari agama Islam. Belum selesai kasus tersbeut kini muncul lagi Pondok Pesantren Al-Kafiyah yang mencuri perhatian publik lantaran imamnya seorang perempuan.

Jika biasanya salat diimami oleh seorang laki-laki, namun di Pondok Pesantren Al-Kafiyah justru diimami oleh seorang perempuan. Selain itu, tata cara salat yang dilakukan pun tampak tak sesuai kaidah yang diajarkan agama Islam.

BERITA TERKAIT:
Soal Asesmen Ponpes Al-Zaytun, Menag: Harus Hati-hati
Panji Gumilang Surati MUI, Minta Maaf ke Umat Islam dan Janji Tak Sebarkan Ajaran Sesat
Usut Dugaan Korupsi Dana BOS Panji Gumilang, Penyidik Periksa Empat Saksi
Bareskrim Polri Lakukan Koordinasi Usut Dugaan Korupsi Dana BOS Al Zaytun
MUI Bentuk Tim Pembinaan Keagamaan untuk Santri - Pengajar Pondok Pesantren Al-Zaytun

Aksi tersebut seperti yang dilihat di akun Instagram @ndorobei.official.  Kejadian tersebut diketahui terjadi dan di lakukan di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Kafiyah yang berada di wilayah Sumatera Utara.

Dalam video berdurasi 39 detik tersebut, terlihat seorang perempuan menggunakan pakaian serba hijau dan mengenakan cadar sedang menjadi imam untuk tiga pria di belakangnya. Selain tatanan sholat yang nyeleneh, terlihat pula beberapa kali gerakan yang sama sekali bukan bagian dari cara salat sewajarnya.

Sekelompok orang tersebut nyatanya melakukan aktivitas ibadah yang merupakan tiang agama Islam tanpa sajadah dan hanya beralaskan lantai teras sebuah rumah. Di depan imam perempuan tersebut, tampak pula ada sebuah lilin.

Terdengar pula dari video tersebut, seperti suara erangan dari salah satu pria yang berada di belakang imam perempuan tersebut.

Adapun dalam video yang beredar, tampak sebuah banner yang bertuliskan 'Ponpes Al Kafiyah "Pimpinan Guru Besar Ustadzah Umariyah" di rumah tersebut. Selain itu terdapat juga tulisan yang menerangkan bahwa tempat tersebut menerima pengobatan medis, santri baru, dan akan mengajarkan semua ilmu.

Namun ada hal yang paling menyita perhatian dari tulisan yang lagi-lagi bersumber dari banner tersebut, yakni bisa menghapus dosa.

Usut punya usut, adanya dugaan video tersebut berasal dari potongan konten kanal YouTube AL ASHNAF PSS yang dipandu oleh seorang pria benama Master Irvan. Dalam beberapa kesempatan, pemilik akun kerap menunjukkan aksinya menyambangi Ponpes Al-Khafiya.

Dia sana dia juga berinteraksi secara langsung dengan wanita dalam video tersebut untuk membuat konten berbau mistis.

Belum ada informasi lanjut yang akurat untuk membuktikan unggahan yang sedang ramai tersebut memang berkaitan dengan kegiatan Ponpes Al-Khafiyah atau hanya sebatas akting untuk keperluan konten semata.

 Meski begitu, video tersebut telah ramai diperbincangkan warganet. Banyak yang menyebut jika video tersebut hanya konten belaka yang mencari sensasi. 
 
 “Itu kaya nya cuma pngen viral. Masa iya si Ponpes tulisan nya di banner di taruh depan rumah wkwk,” dugaan warganet. 
 
 “Ini sih bukan Islam, tapi Aliran Penyembah Matahari. Nanti juga hilang sendiri. Cuma cari sensari aja,” tandas yang lain. 
 
 “Caper doang ini mah,” ujar warganet lainnya.