Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Foto istimewa.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Foto istimewa.

Jelang Nataru, Menteri Basuki: Tol dan Jalan Nasional Siap Dilewati

Kementerian PUPR juga memastikan tidak ada kegiatan perbaikan jalan selambat-lambatnya pada H-10,.

Jumat, 08 Desember 2023 | 11:59 WIB - Ragam
Penulis: Wisanggeni . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Jakarta- Saat ini panjang jaringan jalan nasional di Indonesia adalah 47.603 km dengan kemantapan rata-rata mencapai 92,2 persen, sementara jalan tol yang sudah operasional sepanjang 2.816 km. Kedua jalan tersebut dipastikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono siap untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas pada libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Selain itu, imbuh Basuki, sejumlah jalan tol dapat dioperasikan secara fungsional. "Pembangunan jalan tol hingga akhir tahun 2023 ditargetkan sepanjang 357 km. Sampai November 2023 sepanjang 236 km sudah dioperasikan, selanjutnya sepanjang 121 km juga dapat dioperasikan fungsional pada saat libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024," ucap Basuki di Jakarta, Jumat (8/12).

BERITA TERKAIT:
Jokowi Resmikan Jalan Tol Serpong-Cinere Seksi 2 Ruas Pamulang-Cinere
Nataru, Polda Jateng Klaim Angka Kecelakaan Turun 31 Persen Dibanding Periode Lalu
Libur Nataru Usai, Jasa Marga Catat Lebih Dari 675 Ribu Kendaraan Kembali ke Jabotabek
Libur Nataru, Bandara Ahmad Yani Semarang Terbangkan 91 Ribu Penumpang
Pantau Situasi Nataru, Pamatwil Polda Jateng Cek Pospam Lilin Candi 2023 Polres Wonogiri

Di Pulau Jawa, jalan tol yang operasional ada sepanjang 1.782 km dan dilengkapi 92 TIP (tempat istirahat dan pelayanan). Penambahan ruas tol operasi di Pulau Jawa sepanjang 90,6 km yaitu Tol Cinere-Jagorawi ruas Kukusan-Jc.Krukut dan Ramp JC Krukut, Tol Cinere-Jagorawi ruas JC Krukut- Cinere, Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu ruas Jakasampurna-Marga Jaya. Kemudian Tol Cimanggis-Cibitung ruas Jatikarya-Cikeas, Tol Serpong-Cinere ruas Pamulang-Cinere, Tol Cibitung-Cilincing ruas IC.Tarumajaya-JC.Cilincing, Tol Pasuruan-Probolinggo ruas Probolinggo Timur-Gending, Tol Ciawi-Sukabumi ruas Cigombong-Cibadak, Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan ruas Cimalaka-Dawuan, dan Tol Semarang-Demak ruas Sayung-Demak.

"Tol Jakarta Cikampek II Selatan ruas Kutanegara-Sadang dan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA ruas Kartasura-Karanganom juga difungsionalkan selama libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Sedangkan jalan nasional di Pulau Jawa yang siap digunakan sepanjang 4.581 km," bebernya.

Sedangkan di Pulau Bali telah siap Tol Bali-Mandara sepanjang 10,1 km dan ruas jalan nasional sepanjang 364,6 km. 

Untuk ruas jalan nasional yang siap digunakan di Pulau Sumatera sepanjang 7.467 km. Penambahan ruas tol operasi juga telah dilakukan di Pulau Sumatera sepanjang 146 km yaitu Tol Sigli-Banda Aceh ruas Blang Bintang-Kutobaru-Baitussalam, Tol Binjai-Langsa ruas Stabat-Kuala Bingai, Tol Simpang Indralaya-Muara Enim ruas Indralaya-Prabumulih, Tol Indrapura-Kisaran ruas Indrapura-Lima Puluh, Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat ruas Tebing Tinggi-JC.Indrapura dan Segmen JC.Indrapura-SS Indrapura.

Selanjutnya Tol Binjai-Langsa ruas Kuala Bingai-Tanjung Pura. Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat, Tol Bangkinang-Tanjung Alai, dan Tol Binjai-Langsa Seksi Kuala Bingai-Tanjung Pura juga difungsionalkan selama libur libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Untuk Kalimantan, terdapat jalan tol Balikpapan-Samarinda yang operasional sepanjang 97 km serta ruas jalan nasional sepanjang 5.563 km. Sedangkan jalan tol operasional di Pulau Sulawesi sepanjang 62 km terdiri dari Tol Ujung Pandang/Makassar Seksi 1-3, Tol Makassar Seksi 4, dan Tol Manado-Bitung. Dilakukan juga penambahan ruas tol operasi/fungsional yaitu akses Makassar New Port tahap 1 dan 2. Ruas jalan nasional yang siap digunakan di Pulau Sulawesi sepanjang 18.782,8 km.

"Kami juga melakukan peningkatan jalan daerah melalui Inpres Jalan Daerah, diantaranya pada untuk jalan akses jalan tol di Lampung, akses pariwisata di Sumatera Utara, akses ke Puncak Bogor, serta ruas Paseh-Congeang untuk mendukung exit Tol Cisumdawu," tutupnya.

Menteri Basuki menambahkan, Kementerian PUPR juga memastikan tidak ada kegiatan perbaikan jalan selambat-lambatnya pada H-10, menyediakan aplikasi Badan Pengatur jalan tol (BPJT) Info, serta menyediakan toilet cabin, mobil tangki air, bis toilet, vacum tinja, dan hidran umum. Tim tanggap bencana juga disiagakan pada titik-titik rawan bencana.
 

***

tags: #natal dan tahun baru #jalan tol #jalan nasional #menteri pupr #basuki hadimuljono

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI