Tiba di Tanah Suci, Sebanyak 107 Petugas Haji Tambahan Siap Layani Jemaah

Para petugas haji akan ditempatkan pada tiga daerah kerja yang terdiri dari berbagai bidang termasuk lansia.

Rabu, 29 Mei 2024 | 13:59 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Makkah - Sebanyak 107 Petugas Haji tambahan tiba di King Abdul Aziz International Airport (KAAIA) Jeddah, Selasa (28/5/2024). Mereka siap melayani para jemaah Indonesia selama menjalani ibadah di Tanah Suci.

Ratusan petugas tersebut terdiri dari tim monitoring dan evaluasi (monev) enam orang, empat kepala bidang, dan 97 petugas tambahan. Para petugas tambahan ini akan disebar ke tiga daerah kerja (daker), yaitu: 65 orang di Makkah, 18 petugas di Bandara, dan 14 lainnya di Madinah.

BERITA TERKAIT:
Jelang Puncak Haji, Kemenag Siapkan Lebih dari Seribu Petugas Haji
Jubir Kemenag: Layanan Jemaah Haji Reguler 1445 H Gelombang I di Madinah Berjalan Lancar
Tiba di Tanah Suci, Sebanyak 107 Petugas Haji Tambahan Siap Layani Jemaah
Kebijakan Penambahan Petugas Haji Perempuan Dinilai Tepat, Ini Alasannya
Gelombang I akan Berakhir, 89.114 Jemaah Haji Sudah di Madinah

Ketua Dalgas Petugas Haji Indonesia, Hasan Basri Sagala menyebut bahwa para Petugas Haji ini akan ditempatkan pada 3 daerah kerja (daker) yang terdiri dari berbagai bidang, termasuk lansia, akomodasi, dan transportasi.

"Seluruh petugas sudah mendapatkan surat keputusan (SK) dan akan ditempatkan di seluruh sektor di tiga daker, antara lain Bandara, Makkah, dan Madinah," ujarnya dikutip dari laman resmi Kemenag, Rab.

Hasan menambahkan fokus utama petugas akan dipusatkan pada puncak musim haji, dengan penugasan khusus di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna). Nantinya, sebanyak 500 petugas tambahan akan difokuskan ke Armuzna untuk memastikan kelancaran pelaksanaan ibadah haji.

"Secara khusus, petugas nanti akan ditetapkan sesuai dengan Satuan Operasi (Satop). Satop yang kita buat, akan lebih banyak ditugaskan khusus untuk di puncak haji, Armuzna. Karena ibaratnya lokus perang kita untuk menyukseskan Armuzna," terangnya.

Dikatakan Hasan, Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) telah melakukan rapat secara daring dengan seluruh daker untuk memastikan kesiapan petugas dan kelancaran pelaksanaan haji. "Tujuan petugas di sini adalah untuk melayani jemaah dengan sebaik-baiknya," kata Hasan.

Karenanya, Tim Monev ingin memastikan seluruh layanan, seluruh kontrak, seluruh segmen haji ini bisa berjalan dengan baik sesuai amanat undang-undang.

Rombongan pertama petugas tambahan ini kemudian diberangkatkan ke Makkah. Sementara rombongan kedua Petugas Haji Indonesia tambahan akan menyusul pada 1 Juni mendatang. Mereka terdiri dari berbagai bidang, termasuk kesehatan, bimbingan ibadah, dan keamanan.

"Dengan kesiapan dan komitmen para Petugas Haji Indonesia, diharapkan penyelenggaraan haji tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses," pungkasnya.

***

tags: #petugas haji #jemaah haji #melayani

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI