Memburu Trio Penjelajah Dunia, Siswa SMK Kartika Cendekia Purworejo Menemukannya di Ungaran

Perubahan kurikulum dari Kurikukum 2013 ke Merdeka Belajar menempatkan animasi tidak lebih populer dari perfilman dan fotografi. Animasi menjadi sepi peminat.

Kamis, 20 Juni 2024 | 10:49 WIB - Didaktika
Penulis: Wisanggeni . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Ungaran- Beberapa film animasi produksi Dreamtoon Animation Studios Ungaran seperti "Trio Penjelajah Dunia" dan "Keluarga Somat" yang telah menasional, dengan pencapaian Panasonic award dan KPI (Komisi Penyiaran Indonesia), masih menjadi panutan dan jadi magnet para siswa yang sedang belajar membuat film animasi.

Berkaitan dengan itu, serta ingin mengembalikan pamor animasi sebagai bagian dari ilmu multi media di sekolah, 140 siswa SMK TI Kartika Cendekia Purworejo, Jawa Tengah melakukan kunjungan industri ke Dreamlight World Media (DWM) Ungaran Kabupaten Semarang pada Rabu 19 Juni 2024.

BERITA TERKAIT:
Memburu Trio Penjelajah Dunia, Siswa SMK Kartika Cendekia Purworejo Menemukannya di Ungaran
Potensi Tembus Pasar Global, Industri Animasi di Indonesia dalam Lima Tahun Ini Terus Berkembang
Viral! Dibuat Pakai AI, Begini Jadinya Kalau Doraemon dan Nobita Dkk Tinggal di Pedesaan Indonesia
Kecam Video Penghinaan Nabi, PBNU Minta Polisi Tangkap Pelaku
Nostalgia di Masa Kecil, Mindeka Aljabar Kumpulkan Ratusan Action Figure Hero

Menurut Yunan Ali Azmi, salah satu pengajar DKV di SMK tersebut, perubahan kurikulum dari Kurikukum 2013 ke Merdeka Belajar menempatkan animasi tidak lebih populer dari perfilman dan fotografi. animasi menjadi sepi peminat.
 
"Maka kami ajak siswa ke Dreamlight Ungaran untuk menimba ilmu animasi lebih dalam lagi. Karena kami tahu Dreamlight memiliki fasilitas peralatan lengkap untuk produk animasi," kata Yunan Ali Azmi.

Dalam kesempatan yang sama Fadya Nirmala, salah satu siswa mengatakan, "Saya dan teman-teman ingin membuat film seperti 'Trio Penjelajah Dunia' dan 'Keluarga Somat' yang tadi disebut-sebut ibu kepala sekolah dalam kata sambutannya," ujar Fadya Nirmala siswa jurusan DKV ini.

Kunjungan rombongan SMK IT Kartika Cendekia Purworejo tersebut diterima Kepala Sekolah DLCS Larissa Imanto Nugroho, BA, MA. Ia juga mengajak siswa tidak takut gagal saat membuat karya awal.

Agenda kunjungan industri diisi dengan merasakan sensasi menyaksikan film layar ekstra lebar di studio Immersive Theatre dan Dreamlight Media XPerience Museum, yaitu museum yang menampillan jejak perjalanan media dari masa ke masa.

***

tags: #animasi #merdeka belajar #komisi penyiaran indonesia #dreamlight world media (dwm)

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI