Polisi Buru Pembunuh Wanita Tukang Pijat di Purwodadi, Diduga Lari ke Hutan di Toroh 

Merasa curiga maka warga melaporkan kejanggalan adanya sepeda motor dibuang di pinggir jalan dekat hutan setempat. 

Selasa, 25 Juni 2024 | 20:28 WIB - Ragam
Penulis: Issatul Haniah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Grobogan - Aparat Polres Grobogan hingga kini masih memburu pembunuh wanita yang ditemukan tewas dengan kondisi tangan dan kaki terikat

Korban yaitu Dwi Kristiani ditemukan ditemukan di rumah kontrakan Desa Karanganyar, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Sabtu (22/6). 

BERITA TERKAIT:
Polisi Buru Pembunuh Wanita Tukang Pijat di Purwodadi, Diduga Lari ke Hutan di Toroh 
Wanita Muda di Grobogan Tewas dengan Kondisi Tangan dan Kaki Terikat, Harta Benda Raib
Kades di Grobogan Jadi Tukang Tipu dengan Iming-iming Jadi ASN, Korban Rugi Rp190 Juta
Kapolda Jateng Sebut Komunitas Trail Bisa Kenalkan Potensi Wilayah
Alami Kemarau Panjang, Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa Sasar Warga Padas

Dari informasi yang diperoleh dari warga, diduga pelaku melarikan diri ke hutan di wilayah Toroh. Pelaku membuang sepeda motor Honda Beat warna Merah kombinasi putih di pinggir jalan.

Merasa curiga maka warga melaporkan kejanggalan adanya sepeda motor dibuang di pinggir jalan dekat hutan setempat. 

Dari informasi diterima warga, sepeda motor dibawa ke Mapolsek Toroh untuk diamankan. Sedangkan pelaku masih diburu Resmob dan Satreskrim Polres Grobogan

Kasatreskrim Polres Grobogan AKP Agung Joko Haryono mengimbau kepada masyarakat ketika mengetahui ada orang yang sempat disinyalir di lokasi agar segera melapor ke Polres Grobogan atau polisi terdekat. Sehingga tidak terjadi kesalahpahaman di kemudian hari. 

”Pelaku saat ini masih kami buru dan masih dalam pengejaran,” kata AKP Agung Joko Haryono. 

Pengejaran kepada pelaku dengan menyebar seluruh anggota di sejumlah wilayah di Kabupaten Grobogan. Termasuk di wilayah Kecamatan Toroh. Petugas masih standby dan mengejar pelaku sampai ketangkap. 

Sementara itu, dari hasil otopsi Dokkes Polda Jawa Tengah pada tubuh korban ditemukan luka memar dan lecet pada bagian kepala dan wajah. Kemudian ada pendarahan di kepala dalam dan leher.

”Kesimpulan akibat korban meninggal dunia berasal dari jeratan di leher karena kekurangan oksigen,” ujarnya. 

Saat ditemukan di lokasi ada  tali untuk menjerat korban. Meninggalnya korban karena kehabisan nafas bukan karena senjata tajam dan ditemukan adanya benda tumpul di lokasi kejadian. 


 

***

tags: #grobogan #pembunuh #tangan dan kaki terikat

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI