Kondisi Jembatan Kali Buntung, Sukoharjo. Foto: Istimewa.

Kondisi Jembatan Kali Buntung, Sukoharjo. Foto: Istimewa.

Tak Kuat Tahan Arus Sungai, Jembatan Kali Buntung Sukoharjo Ambrol

Jembatan Kali Buntung jebol sekitar pukul 22.00 WIB.

Sabtu, 30 Januari 2021 | 13:48 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Ririn

KUASAKATACOM, Sukoharjo - Lantaran tak kuat menahan derasnya arus sungai, Jembatan Kali Buntung di Desa Lenking, Kecamatan Bulu, Sukoharjo, Jawa Tengah roboh. Selain itu, derasnya arus juga membuat tanggul jebol akibat hujan hujan deras sejak Kamis (28/1). Akibatnya, puluhan hektare sawah milik petani setempat terendam air.

Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo, Netty Harjianti mengatakan petani harus mewaspadai potensi banjir di tengah cuaca akstrim seperti ini. Oleh karena itu, petani diminta untuk rutin membersihkan irigasi, sungai, serta memperkokoh tanggul.

BERITA TERKAIT:
Kementerian PUPR Sebut Perbaikan Sungai Wulan Butuh Anggaran Rp900 Miliar
Puluhan Pompa Air Dikerahkan untuk Kurangi Genangan akibat Banjir di Demak
Enam Tanggul di Demak Jebol Sebabkan Banjir, 89 Desa di 11 Kecamatan Terendam 
Pembangunan Tanggul Laut di Tambak Lorok Capai 62 Persen, Walikota Semarang Usul ke PUPR soal Pemecah Ombak
Pemkab Grobogan Butuh Rp28 Miliar untuk Perbaikan Delapan Tanggul Rusak Akibat Banjir 

Selain melakukan upaya di atas, Netty juga meminta para petani untuk mendaftarkan diri sebagai peserta asuransi usaha tani padi (AUTP) yang pembayaran preminya disubsidi pemerintah. "Ketika kebanjiran dan mengalami kerugian, bisa mendapatkan ganti rugi,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukoharjo, Sri Maryanto menerangkan bahwa Jembatan Kali Buntung jebol sekitar pukul 22.00 WIB. “Pada Kamis (28/1) pukul 14.30 intensitas hujan cukup tinggi di Bulu. Jembatan roboh sekitar pukul 22.00," ungkapnya, Jumat (29/1).

Dikatakan, lahan pertanian seluas 80 hektare tergenang air akibat beberapa titik tanggul jebol. Kerusakan jembatan dan tanggul pun mendesak diperbaiki. Maryanto mengimbau kepada masyarakat agar tetap siaga dan berkoordinasi dengan pihak terkait sebagai upaya mitigasi bencana.

Sebagai informasi, Jembatan Kali Buntung merupakan penghubung jalan poros Desa Lengking, Ngasinan, Puron dan Kunden. Aset infrastruktur itu merupakan kewenangan Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo.

***

tags: #tanggul #sukoharjo #ambrol #jembatan kali buntung

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI