Menlu RI Retno Marsudi. (Foto: Istimewa)

Menlu RI Retno Marsudi. (Foto: Istimewa)

99 dari 153 WNI di Ukraina Telah Dievakuasi, Kemenlu Siapkan Pesawat Penjemputan

Kemenlu sedang menyiapkan pesawat untuk menjemput WNI yang sudah keluar dari Ukraina kembali ke Tanah Air.

Rabu, 02 Maret 2022 | 15:38 WIB - Internasional
Penulis: Issatul Haniah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Kyiv - Setidaknya 99 dari 153 warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Ukraina telah dievakuasi. Penyataan tersebut disampaikan oleh  Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi dalam keterangan pers-nya.

"Jumlah total yang telah berada di luar Ukraina adalah 99 warga negara Indonesia dan 5 warga negara asing keluarga dari WNI kita," ujar Menlu Retno saat konferensi pers secara virtual.

BERITA TERKAIT:
Indonesia Ajak Semua Pihak Tahan Diri untuk Kurangi Konflik di Timur Tengah
Menlu Retno bakal Bicara soal Palestina di Mahkamah Internasional Jumat Mendatang
Menlu Rusia Langsung Tinggalkan KTT G20 di Bali Usai Serangan Rudal di Polandia 
99 dari 153 WNI di Ukraina Telah Dievakuasi, Kemenlu Siapkan Pesawat Penjemputan
Menlu Retno Bertemu Perwakilan Taliban di Pakistan

Retno menjelaskan, 99 WNI dan 5 keluarga WNI kini sedang berada di titik aman, yakni di Bucharest, Rumania dan Rzeszow, Polandia. Selain 99 orang WNI, terdapat 5 orang warga negara asing yang merupakan keluarga dari WNI juga ikut keluar dari Ukraina secara mandiri.

Saat ini, KeMenlu sedang menyiapkan pesawat untuk menjemput WNI yang sudah keluar dari Ukraina kembali ke Tanah Air.  Rencana penjemputan tersebut saat ini sedang dimatangkan oleh tim dari KBRI Bucarest, Rumania dan KBRI Warsawa, Polandia. 

"Setelah evacuee (WNI yang dievakuasi) berada aman di dua titik tersebut maka langkah selanjutnya penjemputan dengan pesawat untuk kembali ke Indonesia," ujarnya. 

Retno menjelaskan, hingga saat ini masih ada 13 WNI yang terjebak di Ukraina. Mereka belum bisa dievakuasi karena daerahnya menjadi medan pertempuran.

Sebanyak 13 WNI tersebut terpisah di dua daerah, yakni 9 WNI di kota Chernihiv dan 4 WNI di kota Kharkiv. Kedua kota ini menjadi medan pertempuran darat setelah Rusia memulai agresi militer ke Ukraina.

Meski belum bisa di evakuasi, kondisi 13 WNI tersebut dalam keadaan aman dan pasokan logistik juga masih terpenuhi.

"KBRI Kiev dan Moscow masih terus melakukan kontak dengan mereka. Informasinya dalam kondisi sehat dan memiliki pasokan logistik yang cukup," ujar Menlu Retro.

Adapun jumlah WNI yang berada di Ukraina tersebar di lima kota. Jumlah WNI terbesar terdapat di Kiev yakni 82 orang. Mereka kini berada di KBRI Kiev.

Daerah keberadaan WNI lainnya yakni di Kota Odessa sebesar 25 orang, kota Chernihiv 9 orang, di kota Kharkiv 4 orang dan sisanya yang lain masih tersebar di beberapa titik. Mayoritas WNI yang ada di Ukraina adalah pekerja migran yang bekerja di sektor manufaktur dan juga sektor hospitality.

***

tags: #menlu #retno marsudi #ukraina #wni

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI