PPIH Debarkasi Solo Imbau Jemaah Haji Tak Bawa Zamzam Sendiri

Air zamzam meski dibungkus sedemikian rupa tetap akan ketahuan.

Minggu, 17 Juli 2022 | 15:57 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Boyolali - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo mengimbau jamaah haji asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tidak perlu membawa sendiri air zamzam saat kepulangan ke Tanah Air. Imbauan itu disampaikan karena ada larangan regulasi dalam penerbangan.

Koordinator Humas PPIH Debarkasi Solo ,Sarip Sahrul Samsudin mengungkapkan bahwa sebelumnya ditemukan adanya barang milik jamaah haji seperti air zamzam dengan kemasan botol mineral yang disita di Bandara Arab Saudi.

BERITA TERKAIT:
Fase Pemulangan Jemaah Haji Gelombang Pertama Berakhir
Hari Ini, Dimulai Pemulangan Jemaah Haji Gelombang II dari Madinah
Mulai Timbang Koper Jemaah Haji di Madinah, PPIH Ingatkan Berat Maksimal dan Barang Dilarang
Kakan Kemenag Brebes : 4 Haji Wafat dan 2 Lainnya Sakit Dirawat di Arab Saudi
PPIH Fasilitasi Jemaah Haji Sakit Ziarah ke Masjidil Haram dan Nabawi

“Memang regulasinya tidak boleh membawa air zamzam dalam penerbangan. Jadi semua haji nanti sudah mendapatkan jatah air zamzam dari panitia dan diserahkan kepada petugas haji daerah masing-masing sehingga tidak perlu membeli sendiri karena regulasi bandara melarang demi keamanan," kata Sarip di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Minggu (17/7/2022).

Imbauan barang bawaan tersebut sebenarnya sudah diedukasi oleh petugas haji di Arab Saudi untuk ditekankan kepada petugas kloter untuk menyampaikan edukasi ke jamaah masing-masing soal barang-barang yang tidak boleh dibawa terkait safety regulation penerbangan seperti air zamzam dan lain-lainnya.

"air zamzam meski dibungkus sedemikian rupa tetap akan ketahuan. Seperti beberapa botol dalam kemasan air mineral milik haji sudah dibongkar dan ditinggal di bandara di Arab Saudi karena tidak boleh dalam penerbangan," kata Sarip.

Sementara itu, PPIH Debarkasi Solo di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Ahad, telah kedatangan jamaah haji kloter 3 asal Kabupaten Jepara dari Tanah Suci. Haji kloter 3 itu, telah mendarat di Bandara Adi Soemarmo, pada pukul 05.05 WIB, dengan membawa 359 orang.

Jumlah haji kloter 3 tersebut, kata Sarip, berkurang satu orang karena meninggal dunia di Arab Saudi, pada tanggal 25 Juni 2022, atas nama Muhammad Rodli Tamam (50), warga Pakis Aji Jepara, sehingga satu open seat. Jenazahnya dimakamkan di Sharae Mekah.

"Kedatangan haji kloter 3 asal Jepara seperti biasa diterima di Gedung Muzdalifah Asrama Haji Donohudan kemudian dilakukan pengarahan dan tes usap antigen secara acak sebanyak 36 haji. Alhamdulillah, hasilnya hingga kepulangan haji kloter 3 semua negatif COVID-19," kata Sarip.

Haji kloter 3 asal Jepara tersebut kemudian setelah diberikan pengarahan oleh PPIH setempat kemudian diserahkan ke petugas daerah untuk dipulangkan ke daerah masing-masing. Rombongan haji asal Jepara kemudian dipulangkan ke Jepara, sekitar pukul 07.30 WIB, melalui jalur darat.

PPIH Debarkasi Solo pada Ahad ini, juga akan kedatangan haji kloter 4 gabungan asal Jepara dan Grobogan dari Tanah Suci. Rombongan kloter 4 ini, dijadwalkan tiba di Tanah Air melalui Bandara Adis Soemarmo Boyolali, pada pukul 22.10 WIB.

Dengan kedatangan dan dipulangkan haji kloter 3 asal Jepara ke daerahnya, PPIH Debarkasi Solo telah memulangkan ke Tanah Air total sebanyak 1.077 jamaah. Sedangkan, jamaah haji yang masih di Arab Saudi, ada 14.721 orang, termasuk yang masih dirawat di rumah sakit 16 orang.

***

tags: #jemaah haji #debarkasi solo #air zamzam

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI