Gempa di Maluku Disebabkan Aktivitas Sesar Utara Pulau Seram

BMKG mengimbau masyarakat setempat supaya tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Senin, 06 Mei 2024 | 13:09 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Seram Timur - Guncangan gempa berkekuatan 5,8 magnitudo di Kabupaten Seram Timur, Maluku, pada Senin dini hari, disebabkan aktivitas Sesar Utara Pulau Seram. Hal tersebut dijelaskan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Kepala Pusat gempa bumi dan Tsunami BMKG Daryono menerangka, pusat gempa berada pada jarak 51 kilometer Barat Laut Tanibar - Bula dengan kedalaman 16 kilometer.

BERITA TERKAIT:
Wilayah Maluku Tengah Diguncang Gempa Magnitudo 3,4
Hari Ini dalam Sejarah, Gempa Bumi Guncang Yogyakarta 18 Tahun Lalu
Getaran Gempa di Malang Terasa hingga Jember dan Lumajang
Gempa di Maluku Disebabkan Aktivitas Sesar Utara Pulau Seram
Wilayah Maluku Diguncang Gempa Magnitudo 5,8, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

"Jenisnya gempa dangkal, dari hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan naik atau thrust fault," katanya, Sabtu.

Analisis BMKG menemukan gempa tersebut berdampak dan dirasakan di daerah Seram Timur Manado dan Kota Bula yang berskala II-III MMI atau getaran yang dirasakan nyata dalam rumah dan terasa getaran seakan akan truk berlalu.

"Hasil pengamatan BMKG hingga pukul 04.05 WIB, menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan sebanyak sembilan kali dengan kekuatan terbesar 5,8 magnitudo," ujarnya.

Kendati demikian ia menyebutkan hingga saat ini belum ada laporan yang terdampak kerusakan akibat gempa bumi tersebut.

Begitupun berdasarkan hasil pemodelan sumber gempa bumi tektonik pada koordinat 3,18 Lintang Selatan (LS) - 130,94 Bujur Timur (BT) itu tidak berpotensi tsunami.

BMKG tetap mengimbau masyarakat setempat supaya tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Selain itu Daryono mengharapkan masyarakat untuk memastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran yang membahayakan kestabilan bangunan supaya aman dari potensi runtuhnya bangunan diakibatkan oleh gempa.

***

tags: #gempa bumi #maluku #bmkg

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI