Disdik Hingga Ombudsman Lakukan Klarifikasi Terkait Adanya Dugaan Pemalsuan Piagam Kejuaraan

Salah satu SMP Negeri di Kota Semarang Jawa Tengah diduga melakukan pemalsuan piagam kejuaraan Marching Band tingkat internasional

Hal itu membuat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jawa Tengah dan Ombudsman Jawa Tengah melakukan proses klarifikasi yang dilaksanakan oleh Tim Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) dan Disdik Kota Semarang pada senin 1 juli 2024

Kasus itu bermula adanya piagam dari Kompetisi Malaysia Internasional Virtual Band Championship 2022 yang menyatakan Grup Gita Bahana Smepsa SMP Negeri 1 Semarang, Indonesia memperoleh medali emas atau juara satu namun piagam tersebut diduga palsu

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jawa Tengah Uswatun Khasanah mengatakan adanya dugaan pemalsuan dokumen pendukung untuk mendaftar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tingkat SMA, kini pihaknya tengah melakukan klarifikasi yang dilakukan Tim APIP dan berkoordinasi dengan Disdik Kota Semarang serta melibatkan sejumlah pihak yang ada di dalamnya

Sementara itu Tim APIP Inspektorat Jawa Tengah Dhoni Widianto mengatakan pihaknya sedang melakukan klarifikasi terhadap aduan dugaan pemalsuan piagam tersebut

Menurut informasi dari Diasporapar Jawa Tengah Pelatih Marching Band sudah membuat pernyataan bahwa piagam tersebut tidak absah, melihat itu pihaknya sedang mendalami lebih lanjut dan melakukan proses verifikasi

Kepala Perwakilan Ombudsman Jawa Tengah Siti Farida mengatakan sangat mengapresiasi proses yang sedang dilakukan Tim APIP dan pihak terkait lainnya, nantinya hasil pemeriksaan tersebut akan menjadi bahan pertimbangan data pendukung PPDB tingkat SMA