Hadiri HUT ke-120 FIFA di Prancis, Erick Thohir Ingin Indonesia Tampil di Piala Dunia 

KUASAKATACOM, Jakarta - Ketua Umum Persatuan Sepakbola Indonesia (PSSI) Erick Thohir menghadiri undangan ulangt ahun ke-120 Federasi Sepakbola Internasional (FIFA) di Élysée Palace, kediaman Presiden Prancis pada Selasa (21/5/2024). Dalam pertemuan tersebut, ia berjumpa dengan Presiden Prancis, Emmanuel Macron dan Presiden FIFA, Gianni Infantino.

"Suatu kehormatan bisa menghadiri peringatan 120 tahun FIFA di Istana Elysee, Paris, Prancis. Acara ini dipimpin Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Presiden FIFA Gianni Infantino," ujarnya. Dalam momen tersebut, Erick Thohir pun berharap Timnas Indonesia bisa bermain di Piala Dunia lagi seperti pada 1938 silam.

BERITA TERKAIT:
Penyelenggaraan AFF U-16 Sukses, Nana Sudjana: Menambah Semangat Penyelenggaraan Event di Jateng
Garuda Muda Peringkat Ketiga di Piala AFF U-16, Ketum PSSI: Kita Punya Mental Pemenang
Ketum PSSI usai Timnas U-16 Kalah: Garuda Muda Bermain Sangat Baik
Jens Raven Resmi Jadi WNI
Erick Thohir Perkenalkan Dua Calon Pemain Naturalisasi Timnas Putri Indonesia

“Prancis jadi tempat spesial untuk sepak bola Indonesia saat menjadi host Piala Dunia 1938. Saat itu, Indonesia yang bernama Hindia Belanda menjadi negara pertama dari Asia yang ikut Piala Dunia. Peringatan ini mengingatkan kembali ke sejarah sepak bola Indonesia, ketika Indonesia menjadi negara Asia pertama yang mengikuti Piala Dunia 1938 di Prancis, dengan nama Hindia Belanda," tuturnya.

Dalam ajang tersebut, Hindia Belanda langsung tumbang di babak pertama atau 16 besar setelah dihajar Hungaria 0-6 di Stadion Municipal Velodrome, 5 Juni 1938. Waktu itu Indonesia diperkuat Achmad Nawir, Sutan Anwar, Herman Zomers, hingga Mo Heng Tan. Namun tim asuhan Jan Mastenbroek tersebut tidak kuasa menahan gempuran Gyorgy Sarosi cs. Itu jadi momen pertama dan terakhir Indonesia tampil di Piala Dunia. Saat ini mimpi kembali ke Piala Dunia tengah dipupuk Tim Merah Putih. Pasukan Shin Tae Yong sedang berjuang lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Skuad Garuda hanya membutuhkan satu kemenangan dari dua pertandingan: vs Irak (6 Juni) dan Filipina (11 Juni) untuk melangkah ke babak ketiga.

Erick menjelaskan kedatangannya ini special karena Perancis jadi tempat spesial untuk sepak bola Indonesia saat menjadi host Piala Dunia 1938. Pada kesempatan tersebut, Erick bersama Presiden FIFA Gianni Infantino dan para tokoh sepak bola lainnya berdiskusi mengenai kekuatan sepak bola untuk mempersatukan seluruh masyarakat di dunia. Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga menjelaskan, saat ini kunjungan Erick di Eropa memang berfokus pada bidang sepak bola. Erick sempat menyambangi Inggris dan Prancis pada pekan ini untuk keperluan sepak bola. 
"Jadi Pak Erick di Eropa itu saat ini untuk bola saja, bukan urusan BUMN. Jadi dia ke London dan Paris kemarin itu memang terkait bola, dan di Paris itu kan ada undangan dari FIFA," pungkas Arya. 

*Ditulis oleh wartawan magang Rahardian Haikal Rakhman