Dua Tentara Mesir Tewas Ditembak Israel di Perbatasan Rafah

KUASAKATACOM, Rafah – Seorang tentara Mesir meninggal akibat luka-luka yang dideritanya dalam bentrokan antara pasukan militer Mesir dan Israel yang terjadi sehari sebelumnya di dekat Perbatasan Rafah di Sinai Utara.

Ibrahim Islam Abzel-Razak, yang berusia 21 tahun, menjadi tentara Mesir kedua yang tewas dalam baku tembak antara pasukan Mesir dan tentara Israel di perbatasan Rafah.

BERITA TERKAIT:
Dua Tentara Mesir Tewas Ditembak Israel di Perbatasan Rafah
Mesir Turut Laporkan Israel ke ICJ terkait Genosida
Mahasiswa Al Azhar Mesir Asal Aceh Meninggal Setelah Tertimpa Batu 
Pastikan Bantuan untuk Gaza Tepat Sasaran, Sekjen MUI Lakukan Pengawalan hingga Mesir
Dompet Dhuafa dan IHA Terus Gulirkan Bantuan untuk Penyintas Palestina di Mesir

Meskipun pihak militer Mesir tidak secara resmi mengonfirmasi atau membantah kematian Abdel-Razek, anggota keluarga dan pengguna media sosial menyampaikan duka cita atas kepergian tentara tersebut.

Menurut laporan dari New Arab, seorang kerabat menyatakan bahwa Abdel-Razak sebenarnya hanya memiliki 50 hari lagi untuk menyelesaikan dua tahun masa wajib militer.

Sebelumnya, seorang tentara Mesir bernama Abdullah Ramadan, yang berusia 22 tahun, juga tewas dalam insiden serupa antara pasukan Mesir dan Israel. Dia dimakamkan pada Selasa (28/5) di Provinsi Fayoum.

Pada awal pekan ini, personel militer Israel yang ditempatkan di perbatasan Rafah terlibat dalam baku tembak. Dilaporkan bahwa tujuh tentara Israel mengalami luka-luka dalam insiden tersebut.

Beberapa jam setelah insiden, tentara Mesir mengumumkan bahwa mereka sedang melakukan penyelidikan resmi atas kejadian tersebut.

Saat ini, belum jelas apa yang menjadi pemicu awal dari bentrokan di perbatasan tersebut, karena baik pihak Mesir maupun Israel belum memberikan informasi terkait siapa yang pertama kali membuka tembakan.

Insiden ini dikhawatirkan akan meningkatkan ketegangan dalam hubungan antara Mesir dan Israel.

Perbatasan Rafah dengan Mesir terletak sepanjang koridor Salah Al-Din (Philadelphi), sebuah zona penyangga yang dikuasai oleh Mesir.