Usai Bekukan Ratusan Rekening, PPATK Ungkap Aliran Dana Triliunan dari ACT ke Entitas Pribadi
Aliran dana tersebut dialirkan ke kegiatan-kegiatan usaha lain ACT dan kembali lagi ke pengurus.
Jumat, 05 Agustus 2022 | 16:59 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Surya
KUASAKATACOM, Jakarta - Terungkap sebuah fakta bahwa dana senilai Rp1,7 triliun mengalir ke yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT). Yang lebih mengejutkan, lebih dari setengah nilai tersebut mengalir ke entitas pribadi.
Hal tersebut diungkapkan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) saat menelusiri aliran dana terkait ACT. Padahal sebelumnya, PPATK sudah membekukan 843 rekening, dengan nilai Rp11 miliar.
BERITA TERKAIT:
Sidang Kasus Penggelapan Dana, Petinggi ACT Didakwa Selewengkan Dana Boeing Rp117 Miliar
Sidang Perdana Kasus ACT, Jaksa Ungkap Gaji Ahyudin Capai Rp100 Juta
Kasus Penggelapan Dana ACT, Tiga Tersangka Segera Disidang
Usai Bekukan Ratusan Rekening, PPATK Ungkap Aliran Dana Triliunan dari ACT ke Entitas Pribadi
Koperasi Syariah 212 Juga Terima Dana Segar Rp10 Miliar dari ACT, Sumber dari Korban Kecelakaan Lion Air
Ketua PPATK Ivan Yustiavanda di Jakarta, Kamis (4/8/2022), mengatakan bahwa aliran dana tersebut dialirkan ke kegiatan-kegiatan usaha lain ACT dan kembali lagi ke pengurus.
"Jadi PPATK melihat ada Rp1,7 triliun uang yang mengalir ke ACT, dan kita melihat lebih dari 50 persennya itu mengalir ke entitas-entitas yang terafiliasi kepada pihak-pihak pribadi gitu ya, dan itu kan angkanya masih Rp1 triliunan," terangnya.
“Kepentingan dana tersebut guna pembayaran kesehatan, pembelian villa, pembelian rumah, pembelian asset, dan segala macam yang memang tidak diperuntukkan untuk kepentingan sosial,” tukasnya.
***tags: #act #ppatk #aliran dana
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
![Motif Pembunuhan Wanita Tukang Pijat, Kuasai Harta Korban karena Terjerat Utang](./../.././images/2024/06/30/thumb_6681238056f55.jpg)
Motif Pembunuhan Wanita Tukang Pijat, Kuasai Harta Korban karena Terjerat Utang
30 Juni 2024
![Audit Kasus Stunting, Demak Terendah di Jateng](./../.././images/2024/06/30/thumb_bayi-di-desa-sidomulyo-ke.jpeg)
Audit Kasus Stunting, Demak Terendah di Jateng
30 Juni 2024
![Dua Bulan Obyek Wisata Parin Terendam Rob, Jumlah Pengunjung Turun Drastis](./../.././images/2024/06/30/thumb_33ef9af9-db90-4597-a1cc-77.jpg)
Dua Bulan Obyek Wisata Parin Terendam Rob, Jumlah Pengunjung Turun Drastis
30 Juni 2024
![Tingkatkan Produksi Susu, Kementan Dorong Pengembangan Kambing Perah](./../.././images/2024/06/30/thumb_WhatsApp_Image_2024-06-3012.jpeg)
Tingkatkan Produksi Susu, Kementan Dorong Pengembangan Kambing Perah
30 Juni 2024
![Edy Supriyanta Sambut Baik Kegiatan 2 Tak Jeparadise Festival](./../.././images/2024/06/30/thumb_70fbe5b9-59f2-44f4-968d-da.jpg)
Edy Supriyanta Sambut Baik Kegiatan 2 Tak Jeparadise Festival
30 Juni 2024
![Jelang Piala AFF U-19, Garuda Muda Fokus Tingkatkan Kekuatan Fisik](./../.././images/2024/06/30/thumb_IMG_4308.jpg)
Jelang Piala AFF U-19, Garuda Muda Fokus Tingkatkan Kekuatan Fisik
30 Juni 2024
![Hendak Kabur saat Diamankan Polisi, Puluhan WNA Terdampar di Sukabumi](./../.././images/2024/06/30/thumb_WhatsApp_Image_2024-06-3011.jpeg)
Hendak Kabur saat Diamankan Polisi, Puluhan WNA Terdampar di Sukabumi
30 Juni 2024
![4.000 Ribuan Pelari Ikuti Bhayangkara Run 7,8K di Polda Jateng](./../.././images/2024/06/30/thumb_WhatsApp_Image_2024-06-3010.jpeg)
4.000 Ribuan Pelari Ikuti Bhayangkara Run 7,8K di Polda Jateng
30 Juni 2024
![Kebakaran Landa Sepuluh Rumah di Kampung Bali Jakpus](./../.././images/2024/06/30/thumb_WhatsApp_Image_2024-06-309.jpeg)
Kebakaran Landa Sepuluh Rumah di Kampung Bali Jakpus
30 Juni 2024
![Resahkan Masyarakat, Sebuah Toko Miras di Bekasi Ditutup](./../.././images/2024/06/30/thumb_c8698f52ed23eb583996ea4483.jpg)
Resahkan Masyarakat, Sebuah Toko Miras di Bekasi Ditutup
30 Juni 2024