Ilustrasi tangan nenek-nenek, Foto: Istimewa

Ilustrasi tangan nenek-nenek, Foto: Istimewa

Nenek Buta dan Lumpuh di Pati Hidup Sebatang Kara

Sulastri tidak pernah menerima bantuan kesehatan.

Kamis, 09 Juli 2020 | 07:07 WIB - Ragam
Penulis: Ririn . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Pati Sulastri, warga Desa Larangan Kecamatan Tambakromo hanya dapat berbaring lesu di kasurnya. Di rumah berukuran 4x3 meter itu, ia hidup sebatang kara. Di usianya yang sudah tua, ia sangat membutuhkan bantuan orang lain. Pasalnya, ia lumpuh dan buta.

Termasuk saat makan, nenek berusia 75 tahun ini perlu ada yang mengambilkan makanan. Sementara ia tidak memiliki suami dan anak. Untuk itu, hanya tetangga yang peduli terhadapnya. Setiap hari, ada warga yang mengantarkan makanan untuknya. Sesekali juga membantunya buang hajat.

BERITA TERKAIT:
Pura-pura Lumpuh, Kompolotan Pencuri Beraksi di Kawasan Pondok Aren
Fatal! Pria Asal Chongging Cina Lumpuh Usai BAB Sambil Main Game Selama 30 Menit
Lansia Lumpuh Dibuang Keluarga, Diangkut dengan Sepeda Motor lalu Ditinggalkan di Pinggir Jalan 
Tak Ada Hubungan Kerabat, Kapolres Karanganyar Usung Keranda Jenazah Bocah Penderita Lumpuh Otot
Walaupun Pakai Kursi Roda, Bapak Satu Anak di Pati Sukses jadi Pengusaha Mebel

Salah satu tetangganya, Sawapin, menyatakan Sulastri telah buta dan lumpuh sejak lama. Hingga kini pun tak kunjung sembuh.

“Dia hanya bisa berbaring. Kalau buang hajat, dibantu warga. Kalau makan, ada yang memberikan makanan,” ungkapnya, Rabu (8/7).

Lebih lanjut, Sawapin menjelaskan sampai saat ini Sulastri belum menerima bantuan kesehatan. Hanya bantuan sembako dan uang tunai dari pemerintah saja yang telah ia terima.

“Semoga saja banyak masyarakat yang peduli. Pemerintah bisa membantu pengobatannya, sehingga kesehatan Mbah Lastri cepat membaik,” tutupnya.

***

tags: #lumpuh #buta #sebatang kara #sulastri #nenek

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI