Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang, Jawa Tengah kini dilengkapi layanan alat deteksi Covid-19 GeNose C-19.

Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang, Jawa Tengah kini dilengkapi layanan alat deteksi Covid-19 GeNose C-19.

Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang Hadirkan Layanan Genose C-19

Pelaksanakan uji coba penggunaan alat deteksi GeNose C-19 ini kepada 50 orang pegawai PT Angkasa Pura I (Persero),

Rabu, 28 April 2021 | 11:53 WIB - Ragam
Penulis: Firin . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Semarang– Kini di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang telah tersedia Layanan alat deteksi Covid-19 GeNose C-19 yang berlokasi di area gedung parkir lantai 1A yang dilaksanakan oleh Farmalab sebagai penyedia Layanan dan Angkasa Pura Supports sebagai mitra penyedia Layanan.

Pelaksanakan uji coba penggunaan alat deteksi GeNose C-19 ini kepada 50 orang pegawai PT Angkasa Pura I (Persero) dan 50 orang perwakilan dari komunitas bandara, telah dilakukan pada Selasa (27/4/2021). 

BERITA TERKAIT:
Hari Kartini, Bandara Semarang Gelar Fashion Show dan Talk Show
Angkutan Lebaran 2024, Bandara Semarang Layani Penerbangan 126 Ribu Penumpang
Jelang Lebaran, Jumlah Penumpang Pesawat di Bandara Semarang Meningkat
Gandeng 57 Fotografer, Bandara Semarang Pamerkan Ratusan Karya Foto “Jateng Sekarang”
Gegara Cuaca Buruk, Pendaratan Dua Pesawat Sempat Dialihkan ke Semarang

Uji coba ini, dilakukan sebagai bahan evaluasi dan upaya untuk mengetahui hal apa saja yang masih kurang agar saat pelaksanaannya Layanan ini dapat berjalan lebih baik lagi dan tidak terjadi penumpukan antrean.

Hal itu disampaikan General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang, Hardi Ariyanto, lewat keterangan persnya yang diterima KUASAKATACOM, Rabu (28/4).

“Kami berupaya semaksimal mungkin untuk dapat memberikan Layanan kebandarudaraan terbaik pada masa adaptasi kebiasaan baru, terutama dalam memberikan tambahan Layanan alat deteksi Covid-19 GeNose C-19 di bandara," ucap Hardi.

Namun untuk menjaga ekspektasi calon penumpang dan menghindari adanya penumpukkan antrean di bandara, Hardi mengimbau agar calon penumpang memperhatikan beberapa hal, yaitu calon penumpang diharapkan untuk tidak bertumpu dan mengandalkan Layanan GeNose C-19 saja karena keterbatasan kapasitas pemeriksaan mesin GeNose C-19 setiap jamnya. 

"Selain itu, untuk menghindari penumpukan antrean, calon penumpang yang akan menggunakan Layanan GeNose C-19 di bandara dianjurkan dapat tiba di bandara 4 jam sebelum waktu keberangkatan," kata Hardi.

Layanan GeNose C-19 ini hanya diperuntukan bagi calon penumpang yang telah memiliki tiket pesawat yang berangkat pada hari itu juga dari Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani dan tidak diperuntukan bagi masyarakat umum. Calon penumpang diimbau tidak mengandalkan Layanan GeNose C-19 saja sebagai salah satu syarat penerbangan, tapi juga dapat menggunakan Layanan Rapid Test Antigen yang layanannya juga tersedia di bandara untuk menghindari penumpukkan antrean.

Bagi calon penumpang yang berencana menggunakan Layanan GeNose C-19 di bandara diharapkan dapat memperhatikan waktu operasional Layanan, waktu kedatangan di bandara, dan prosedur Layanan tersebut. 

Adapun harga Layanan GeNose C-19 di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang sebesar Rp 40.000,-. Sedangkan waktu operasional Layanan GeNose C-19 adalah pukul 09.00 s.d 17.00 WIB dimana telah disediakan dua unit mesin GeNose C-19 sehingga dapat menampung sebanyak 300 kantong perharinya untuk dapat dilakukan pemeriksaan.

"Kami berupaya semaksimal mungkin agar tidak terjadi penumpukkan antrean Layanan GeNose C-19 di bandara dengan mengerahkan sejumkah petugas khusus di lapangan yang merupakan gabungan petugas dari Farmalab, Angkasa Pura Supports dan petugas bandara kami. Ketika teridentifikasi potensi adanya penumpukan penumpang, petugas kami akan langsung mengarahkan calon penumpang yang awalnya ingin menggunakan Layanan GeNose ke Layanan Rapid Test Antigen yang tersedia di tiga lokasi di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani," tutup Hardi.
 

***

tags: #bandara internasional jenderal ahmad yani #genose c-19 #layanan #penumpang

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI