Terjunkan Belasan Ribu Personel, Polri Pastikan Pengamanan Piala Dunia U-17 Standar FIFA

Polri tidak menggunakan gas air mata saat pengamanan.

Kamis, 09 November 2023 | 18:21 WIB - Ragam
Penulis: Fauzi . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Jakarta - Pelibatan total personel yang diturunkan dalam pengamanan Piala Dunia U-17 yakni 13.251 personel yang berasal dari tingkat Mabes Polri dan Polda jajaran. Ada pun pelaksanaan Piala Dunia U-17 berlangsung selama 25 hari sejak 10 November hingga 4 Desember 2023.

“Ada empat wilayah yang melaksanakan Operasi Aman Becuya, masing-masing dipimpin oleh Kasatgas Pamwil,” ucap Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan dikutip, Kamis.

BERITA TERKAIT:
Upacara HUT ke-78 Polri, Kapolda Jateng Pamit Hendak Pensiun
HUT ke-78 Polri, Pj Gubernur Jateng Sampaikam Ucapan dan Harapan
HUT ke-78 Bhayangkara, Presiden RI Minta Polri Terus Layani Masyarakat Sepenuh Hati
Ketua MPR RI Harap Polri Lebih Maksimal Melayani Masyarakat
MUI Ajak Masyarakat Berantas Judi Online dan Pinjol Ilegal

Ramadhan menerangkan, Polri siap mengamankan jalannya gelaran ajang sepak bola Piala Dunia U-17 sesuai dengan standar FIFA. Kesiapan pengamanan tersebut, kata dia, berdasarkan hasil kegiatan tactical floor game (TFG) yang diikuti jajaran yang terlibat.

“Kami melaksanakan tactical floor game (TFG) diikuti oleh perangkat operasi tingkat pusat dan juga Satgas Pamwil Daerah yang tujuannya lebih mematangkan, memantapkan kesiapan Polri dan Satgas Pamwil untuk melakukan pengamanan Piala Dunia U-17,” ujar Ramadhan dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu (8/11/2023).

Sebanyak empat provinsi yang akan menggelar pertandingan Piala Dunia U-17, yakni Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan DKI Jakarta.

Empat stadion yang menyelenggarakan pertandingan yakni Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya, Stadion Manahan di Solo, Jakarta International Stadium di Jakarta, dan Stadion Si Jalak Harupat di Bandung.

Ramadhan menyampaikan bahwa pengamanan yang dilaksanakan Polri sesuai dengan standar FIFA, seperti tidak adanya personel yang berada di dalam stadion serta tidak ada penggunaan gas air mata.

“Di dalam stadion tidak ada anggota Polri berseragam, ada beberapa anggota berkostum steward, yang tentu cara bertindak sudah standar FIFA. Artinya peristiwa yang tidak kita inginkan tidak terulang lagi,” tukasnya.

***

tags: #polri #fifa #pengamanan #piala dunia u-17

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI